Sementara itu, keberhasilan Safira kembali menegaskan namanya sebagai salah satu pesilat putri terbaik Indonesia. Lahir pada 18 Mei 2000, mahasiswi Universitas Negeri Semarang (Unnes) ini telah lama berkiprah di level internasional—meraih emas SEA Games 2023 di Kamboja melalui proses banding dan gelar juara dunia pada World Pencak Silat Championship 2022 di Malaysia. Meskipun tidak tampil di PON 2025 karena terkendala regulasi usia, prestasinya di panggung internasional terus mengharumkan nama Indonesia. Dengan tren positif yang terus terjaga, kontingen Merah Putih kini berada di ambang pencapaian bersejarah pada SEA Games edisi ke-33.
Momentum Bersejarah Menanti: Empat Emas Satu Hari, Indonesia Dekat Tembus Dua Besar SEA Games 2025
