RADARCIREBON.TV- Indonesia telah mengumpulkan 72 emas hingga Rabu, 17 Desember 2025, dan semakin dekat dengan target 80 emas di SEA Games 2025.
Tim Merah Putih menerima 10 emas pada hari Rabu. Dengan catatan empat emas, cabang olahraga (cabor) yang paling banyak menyumbang emas adalah kepala.
1. Tim panahan putra dan putri kawinkan emas
Tim putra dan putri Indonesia memenangi nomor recurve beregu dalam panahan. Pada kategori individu, Diananda Choirunisa dan Riau Ega Agata Salsabilla menjadi kampiun dengan nomor yang sama.
Baca Juga:Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 Thailand, Rabu Malam 17 Desember Pukul 23.20 WIBRamai Jadi Sorotan, Inilah Alasan Pemecatan Indra Sjafri oleh PSSI dan Siapa Penggantinya?
Selain panahan, emas terbanyak juga hadir dari pencak silat, yakni tiga emas. Ketiga emas itu hadir dari M Zaki Zikrillah Prasong, Safira Dwi Meilani, dan Tito Hendra Septa Kurnia.
2. Cabor-cabor lain yang menyumbangkan emas
Ada satu emas untuk cabor dayung, gulat, dan kuda, selain untuk pencak silat dan panahan. Khusus untuk cabor yang disebutkan sebelumnya, mereka akhirnya memenangkan medali emas di SEA Games 2025.
Emas dari dayung datang dari nomor double sculls putra, atas nama Rendi Setia Maulana/Memo. Sementara, emas dari gulat datang dari Muhammad Aliansyah, sementara emas dari equestrian hadir dari tim yang diperkuat Brayen Brata Coolen, Raymen Kaunang, Dirga Wira R. Sahputra, dan Arserl Rizki Brayudha.
3. Klasemen medali SEA Games 2025 per Rabu
Berikut adalah klasemen medali SEA Games 2025 per Rabu (17/12/2025) malam WIB.
1. Thailand: 186 emas, 119 perak, 79 perunggu – 384 medali
2. Indonesia: 72 emas, 85 perak, 94 perunggu – 251 medali
3. Vietnam: 64 emas, 68 perak, 94 perunggu – 226 medali
4. Singapura: 46 emas, 42 perak, 63 perunggu – 151 medali
5. Malaysia: 41 emas, 45 perak, 106 perunggu – 192 medali
6. Filipina: 37 emas, 55 perak, 120 perunggu – 212 medali
7. Myanmar: 3 emas, 19 perak, 234 perunggu – 56 medali
8. Laos: 2 emas, 9 perak, 21 perunggu – 32 medali
9. Brunei: 1 emas, 3 perak, 4 perunggu – 8 medali
10. Timor Leste: 0 emas, 0 perak, 3 perunggu – 3 medali