RADARCIREBON.TV – Persib Bandung kembali menegaskan siapa dirinya di panggung persaingan papan atas. Skor 2-0 atas FC Bhayangkara memang terlihat sederhana di papan hasil akhir, tetapi siapa pun yang menyaksikan jalannya laga tahu betul: ini bukan pertandingan yang seimbang. Statistik, tempo, hingga bahasa tubuh pemain di lapangan bicara lebih lantang daripada angka di scoreboard.
Sejak menit awal, Persib tampil seperti tim yang tahu persis ke mana arah langkahnya. Tekanan langsung diberikan, bola dikuasai, dan ruang gerak lawan dipersempit tanpa ampun. FC Bhayangkara lebih banyak bertahan, mencoba bertahan hidup, sementara Persib bermain dengan ketenangan tim yang sedang memburu takdirnya sendiri.
Gol pertama datang cepat, seolah menjadi penanda bahwa malam itu bukan milik Bhayangkara. Menit ke-10, Ramon Andrade de Souza, atau yang lebih dikenal dengan nama Ramon Tanque, membungkam segala keraguan. Berawal dari asist presisi P. Matricardi, Ramon Tanque menyelesaikannya tanpa ragu. Gol yang bukan hanya membuka skor, tetapi juga membuka kembali kepercayaan publik Bandung pada sosok yang sempat dipandang sebelah mata.
Baca Juga:Jadwal Lengkap Puasa Rajab 2025–2026 Lengkap dengan Tata Cara dan Keutamaannya, Simak Baik-baik!Sepak Bola Babak Belur di Sea Games 2025, Futsal Gemilang Raih Emas! Bantai Thailand di Partai Final
Setelah gol tersebut, alur pertandingan sepenuhnya berada dalam kendali Persib. Bhayangkara sesekali mencoba keluar dari tekanan, namun upaya itu lebih sering kandas sebelum memasuki area berbahaya. Persib tidak tergesa-gesa. Mereka memainkan bola dengan sabar, memancing lawan naik, lalu menghukumnya perlahan. Sebuah dominasi yang tidak meledak-ledak, tetapi terasa menyesakkan.
Babak kedua berjalan dengan skenario serupa. Bhayangkara tetap berusaha bertahan, sementara Persib terus menggerogoti. Hingga akhirnya, pada menit ke-62, Ramon Tanque kembali muncul sebagai tokoh utama. Kali ini, ia memaksimalkan umpan matang dari Thom Haye. Tanpa selebrasi berlebihan, tanpa gestur provokatif. Gol itu seperti pernyataan singkat namun tegas: kritik telah dijawab, keraguan telah dibungkam.
Dua gol Ramon Tanque bukan sekadar statistik. Itu adalah simbol kebangkitan, baik bagi sang pemain maupun bagi Persib secara keseluruhan. Dalam sepak bola modern, penyerang dinilai dari angka, tetapi makna gol Ramon malam itu jauh melampaui catatan pribadi. Ia datang di saat yang tepat, pada momen ketika Persib membutuhkan sosok yang berani berdiri paling depan.