Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Majalengka tahun 2025 mencatat kenaikan signifikan sebesar 2,8 persen. Capaian ini menunjukkan meningkatnya kepatuhan masyarakat sekaligus menjadi dorongan bagi pemerintah daerah untuk terus mengoptimalkan pengelolaan pajak.
Pemerintah Kabupaten Majalengka mencatat capaian positif dalam pengelolaan keuangan daerah. Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Majalengka tahun 2025 meningkat sebesar 2,8 persen.
Bupati Majalengka, Eman Suherman, menyampaikan bahwa realisasi PAD menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Jika sebelumnya berada di kisaran 91 persen, kini meningkat menjadi sekitar 94 persen.
Baca Juga:Eks Pedagang Sukalila Pilih Lapak Terbuka Usai Pembongkaran – VideoBanjir Rendam Permukiman Warga Kelurahan Kalijaga – Video
Capaian tersebut menjadi indikator meningkatnya kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam memenuhi kewajiban pajak daerah. Sebagai bentuk apresiasi, Pemkab Majalengka menggelar Anugerah Pajak Daerah dan Lapak Rujak Limpung Awards 2025.
Kepala Bapenda, Rachmat Gunandar, menjelaskan bahwa sumber PAD terbesar masih didominasi oleh pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor. Selain itu, pajak bumi dan bangunan serta pajak tenaga listrik juga memberikan kontribusi yang signifikan.
Sementara Anugerah Pajak Daerah tidak hanya menjadi ajang penghargaan, tetapi juga wujud transparansi dan akuntabilitas kinerja Bapenda kepada publik. Dengan begitu, pemerintah berharap sinergi dengan masyarakat terus terjaga untuk mendukung pembangunan dan kesejahteraan daerah.