RADARCIREBON.TV-9 Wisata Religi Wali Songo Biasa Untuk Berziarah!
Penyebaran agama Islam di Pulau Jawa tak terlepas dari peran Wali Songo.
Wali Songo atau sembilan orang yang di percaya ini merupakan tokoh Islam yang di hormati di Indonesia, terutama di Pulau Jawa.
Untuk menghormati sekaligus mengenang jasa-jasanya, banyak umat muslim yang berziarah ke makamnya.
Makam-makam para wali pun saat ini di jadikan wisata religi.
Baca Juga:3 HP Nokia Android Terbaru 2023, Yuk Mana Pilihanmu.3 Rekomendasi Wisata Malang Batu Terfavorit!
Nah, berikut ini simak daftar lokasi wisata religi yang biasa untuk berziarah:
1. Makam Sunan Gresik
Sunan Gresik atau Maulana Malik Ibrahim di anggap sebagai orang yang pertama menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa.
Setelah meninggal dunia, Sunan Gresik di makamkan di sebuah bangunan berbentuk pendopo yang berisi makam istri beserta anaknya.
Jaraknya hanya sekitar 200 meter dari Kota Gresik.
Berlokasi di Jalan Malik Ibrahim Nomor 52-62, Kelurahan Bedilan, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik, Jawa Timur
Untuk makam ini buka setiap hari dan 24 jam, serta harga masuk dari makam ini gratis tanpa di pungut biaya.
2. Makam Sunan Ampel
Kompleks pemakaman Sunan Ampel berada di dekat Masjid Ampel yang di dirikan pada tahun 1421.
Saat bulan Ramadan tiba, biasanya jumlah peziarahnya mencapai puluhan ribu orang.
Baca Juga:Yuk Update Harga Air Mineral Gelas per Kardus Dari Semua Merk yang Ada.3 Obyek Wisata Malang Yang Cocok Untuk Wisata Keluarga.
Tempat wisata religi ini berada di Jalan Ampel Masjid Nomor 43, Kelurahan Ampel. Kecamatan Semampir, Surabaya, Jawa Timur.
Untuk jam operasional dari tempat ini 24 jam dan untuk tiket masuk tidak di pungut biaya sepeser-pun.
3. Makam Sunan Bonang
Sunan Bonang adalah anak dari Sunan Ampel bersama istri pertamanya yang bernama Dewi Candra Wati.
Untuk menuju kompleks pemakaman Sunan Bonang, kamu harus naik becak seharga Rp18 ribu pulang dan pergi.
Sesampainya di lokasi, kamu bisa melihat ratusan makam dengan jalan setapak menuju ke pendopo di mana Sunan Bonang di makamkan.