Sayangnya, Aerio terasa kurang responsif, terutama pada putaran rendah. Itu hanya sesuatu yang istimewa, tidak menggunakan bahan bakar apa pun, hanya kelas atas. Konsumsi bahan bakar dalam kota juga irit yaitu 12 km/liter. Saat di kendarai di jalan raya, handling Aero terasa cukup baik dan presisi bagi pengemudi. Namun dari sisi penumpang, kekencangan kabin di rasa kurang memadai, sehingga suara mesin dan kendaraan menembus dari luar hingga ke interior.
5. Suzuki Escudo SE MT 2004 – Rp53 Juta
Meski Escudo telah di jual sejak pertengahan 1990-an, namun tidak kehilangan nilainya. Itu karena bodinya keras, bahannya tebal, kokoh dan elegan. Tak heran banyak orang yang malah mengonversi mobil ini menjadi mobil bergaya off-road. Harga jualnya juga termasuk yang paling stabil di keluarga Suzuki. Mesin ini di kenal dengan daya tahannya, perawatan yang mudah, dan suku cadang yang melimpah.
Suzuki Escudo SE MT 2004/Otospector
Itu karena konsumsi bahan bakarnya mau tidak mau lebih boros di banding injeksi, karena masih menggunakan karburator. Sayangnya, dengan kubus 1,6 liter, tenaganya tidak besar (85 hp). Saat memasuki kabin, Anda akan melihat interiornya cukup bersih dan di lengkapi material berkualitas baik. Saat di kendarai, suspensi mobil juga patut di acungi jempol. Perlu d iperhatikan saja AC biasanya bermasalah karena kurang dingin.