Terkenal Dengan Harga yang Murah, Ternyata Infinix Hot 12i Kelebihan dan Kekurangan nya Seperti Ini! Masih Worth It?

Infinix Hot 12i/Carisinyal
Infinix Hot 12i/Carisinyal
0 Komentar

Kekurangan Infinix Hot 12i

1. Chipset Helio A22 yang Jadul dan Kalah Saing

Infinix Hot 12i memiliki slogan “Fast and fun”, namun yang jelas performa ponsel ini jauh dari kata cepat. Bagaimana itu? Ponsel tersebut hanya di bekali chipset Helio A22 yang merupakan salah satu chipset berperforma terburuk yang di miliki oleh MediaTek. Jika hanya untuk browsing web, membuka aplikasi, menonton YouTube dan berbagai aktivitas ringan lainnya, Infinix Hot 12i masih layak untuk di gunakan. Tapi untuk bermain game? Jangan berharap nyaman. Kecuali jika Anda memainkan game ringan seperti Candy Crush dll.

Khusus Helio A22 sendiri masih menggunakan konfigurasi prosesor 4 inti, yakni hingga 4 inti prosesor. Tidak seperti kebanyakan chipset lain dengan octa core. Bahkan jika di bandingkan dengan Helio P22, chipset ini masih terbilang kalah. Helio A22 hadir dengan empat prosesor ARM Cortex A53 dengan clock 2GHz. Itu di bangun pada proses manufaktur 12 nanometer dengan TDP 4 W. Kartu grafis berbasis PowerVR GE8320 memiliki frekuensi 660 MHz.

Menilik dari situs NanoReview, jelas Helio A22 hanya mencetak skor AnTuTu v9 sebesar 87.978. Performa benchmark ini bahkan tidak mengalahkan Unisoc SC9863A dengan skor 105.611 poin. Video GadgetIn juga mengatakan skor AnTuTu v9 Helio A22 sangat rendah yaitu 91.209 poin. Bahkan saat digunakan untuk bermain Mobile Legends: Bang bang, frame rate yang di dapat cuma 25 FPS. Masih bisa di katakan nyaman (kalau tidak terlalu pilih-pilih), namun grafisnya tetap akan terlihat patah-patah.

Baca Juga:Mau Mobil Kualitas Bagus Gak Perlu Mahal, Nih 5 Mobil Terbaik Dibawah 100 Juta yang Cocok Buat di Bawa Kemana-mana5 Deretan Hp Murah Juni 2019 yang Laku Keras di Pasaran Indonesia, Nomor 5 Ada Merk Hp Paling Legend Nih Guys!

Di kisaran harga 1,5 juta versi, kamu bisa banget memilih real C21Y yang menggunakan Unisoc Tiger T610. Chipset Unisoc ini mendukung mikroarsitektur Cortex A75 dan mencetak AnTuTu v9 hingga hampir 200.000. Jika Anda bersedia menambah budget sebesar 400.000, Anda bisa memilih Redmi 9C dengan harga rilis Rp 1,9 jutaan. Itu menggunakan Snapdragon 680 dengan proses manufaktur 6nm dan skor AnTuTu v9 sekitar 270.000.Jadi jika Anda akan bermain game di ponsel sejuta, masih ada beberapa ponsel pesaing dengan kinerja lebih tinggi. 

0 Komentar