RADARCIREBON.TV – Onic Esports susah payah tumbangkan Blacklist International untuk lolos ke Semifinal Upper Bracket M5.
Onic Esports berhasil melangkah ke babak Semifinal Upper Bracket m5 World Championship setelah sukses menundukkan Blacklist International dengan Skor 3-2. Kiboy dkk meraih kemenangan dengan tampil lebih mendominasi di game ke 5.
Pada pertandingan ini, Onic Esports menghadirkan beberapa kejutan dengan penggunaan Hero Benedetta dan Dyrroth sebagai Jungler yang berada di tangan Kairi.
Baca Juga:Pertaruhan The Series Season 2 Episode 8 akan Menjadi Penutup, dan Akan Menjadi Akhir Untuk IrfanCari Tahu Yuk Mengenai Sejarah dari Kapal Pinisi Warisan Budaya Dunia dari Indonesia yang Muncul di Google Doodle
Sementara Blacklist selalu memainkan Meta Support healer dengan menggunakan Rafaela, Mathilda, Floryn, dan Minotaur.
Selain itu, bisa di katakan Onic selalu berada di bawah tekanan Blacklist, terutama pada game pertama. Namun, dominasi yang sudah di bangun oleh Blacklist Internasional tersebut tidak serta merta membuat mereka bisa dengan mudah menundukkan Onic.
Mereka baru berhasil memastikan kemenangan pada menit ke-30. Bahkan, Onic yang berada dalam kondisi tertekan, sempat memiliki peluang untuk membalikkan keadaan, meski usaha tersebut tidak cukup.
Onic Esports Membalikan keadaan dengan Melakukan Epic Comeback
Setelah tertinggal pada game pertama, Onic kembali berada di bawah tekanan di dua game berikutnya. Hal ini cukup mengkhawatirkan, mengingat satu kekalahan tambahan bisa saja membuat Blacklist berada di atas angin untuk memenangkan Match.
Namun Onic selalu mampu untuk keluar dari tekanan. Mereka berhasil memecah dan memenangi banyak team fight penting dalam kondisi tertinggal, terutama ketika membelah peperangan menjadi dua atau lebih untuk merusak Meta UBE milik Blacklist untuk membalikkan keunggulan dengan Skor 2-1.
Akan tetapi, tampaknya rencara permainan ONIC di game ke empat tidak berjalan dengan maksimal. Mereka kembali berada di bawah tekanan lawan sejak awal dan tidak mampu menemukan celah untuk mengubah keadaan, hingga sudah harus takluk di menit ke-14.
Dalam memasuki Game kelima alias Game penentuan, ONIC baru mampu untuk menunjukkan dominasi atas lawannya tersebut. Dari awal permainan, mereka sudah berhasil memberikan tekanan besar kepada Blacklist tanpa memberi kesempatan untuk Blacklist melakukan farming.