“Ketika malam Nisfu Sya’ban tiba, dianjurkan untuk melaksanakan salat pada malamnya dan berpuasa pada siang harinya. Allah mengundang hamba-Nya pada saat matahari tenggelam, seraya berfirman, ‘Siapa yang memohon ampunan kepada-Ku, pasti Aku akan mengampuninya. Siapa yang meminta rezeki kepada-Ku, pasti Aku akan memberikannya. Siapa yang sakit, pasti Aku akan menyembuhkannya. Dan siapa pun yang memiliki hajat, pasti Aku akan mengabulkannya.’ Hal ini berlangsung hingga fajar menyingsing.”
Hadits ini memberikan gambaran bahwa malam Nisfu Syaban merupakan waktu yang sangat dianjurkan untuk menunaikan ibadah keagamaan seperti shalat malam dan puasa sunnah serta memperbanyak jumlah shalat dan zikir. Allah SWT.