Subhanallah! Ini Ganjaran Bagi Orang yang Berpuasa Sunnah Nisfu Syaban

puasa nisfu syaban
puasa nisfu syaban/ sumber foto: detik.net.id
0 Komentar

RADARCIREBON.TV– Anjuran Puasa di Malam Nisfu Syaban dan Niat Sunnah Puasa.

Amalan berpuasa di bulan Nisfu Sya’ban merupakan salah satu tradisi 

yang dilakukan oleh umat Muslim di seluruh dunia.

Bulan Nisfu Sya’ban adalah bulan ke-8 dan tanggal ke-15 dalam bulan Syaban dalam penanggalan Islam, 

yang terletak di antara bulan Rajab dan Ramadhan.

Meskipun bulan ini tidak memiliki kekhususan ibadah seperti bulan Ramadhan,

Baca Juga:Nifsu Syaban Kapan? Berikut Beberapa Amalan yang Dianjurnkan di 'Malam Pengampunan' Nifsu SyabanMengenal Crested Gecko: Gecko Paling Cantik dan Populer di Kalangan Pecinta Reptil, Seekor Seharga Iphone

namun terdapat beberapa amalan yang dianjurkan dan dilakukan oleh sebagian umat Muslim.

Puasa di bulan Nisfu Sya’ban menjadi sebuah amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Beliau sendiri seringkali berpuasa pada bulan ini, meskipun tidak dalam jumlah yang banyak.

Puasa di bulan ini dianggap sebagai persiapan fisik

dan spiritual menjelang datangnya bulan Ramadhan yang penuh berkah.

Asal Usul Puasa Nisfu Sya’ban

Asal usul puasa Nisfu Sya’ban tidak didasarkan pada hadis yang shahih (sahih),

tetapi terdapat berbagai riwayat hadis yang menyebutkan keutamaan puasa pada hari tersebut.

Di antara riwayat-riwayat tersebut, terdapat hadis

yang diriwayatkan oleh Abu Musa Al-Asy’ari yang menyebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda: 

“Allah melihat kepada hamba-Nya pada malam pertengahan bulan Sya’ban dan memberi ampunan kepada semua hamba-Nya kecuali dua orang, yaitu orang yang musyrik dan orang yang bermusuhan dengan sesama muslim” (HR. Ibnu Majah).

Baca Juga:Unik! Yuk Mengenal Cara Berkembang Biak Gecko si Tokek Hias ViralTips Menjaga Kebersihan Tokek Hias 'Gecko', Apakah Perlu Memandikan Gecko? Berikut Penjelasannya

mayoritas ulama berpendapat bahwa puasa Nisfu Sya’ban memiliki dasar yang kuat

dalam sunnah dan merupakan amalan yang dianjurkan untuk dilakukan.

puasa Nisfu Sya’ban bervariasi di berbagai negara dan budaya Islam.

Namun, secara umum, puasa ini dilakukan dengan cara berpuasa mulai

dari terbenamnya matahari pada tanggal 14 Sya’ban dan berakhir

pada terbenamnya matahari pada tanggal 15 Sya’ban.

Beberapa umat Islam juga memilih untuk berpuasa sehari sebelum

atau sehari setelahnya sebagai tambahan amalan.

Di samping puasa, umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak amalan ibadah lainnya pada malam Nisfu Sya’ban,

seperti shalat malam (tahajjud), membaca Al-Qur’an, berzikir,

dan berdoa memohon ampunan serta kebaikan dari Allah SWT.

Puasa Nisfu Sya’ban memiliki beragam keutamaan yang diyakini oleh umat Islam.

Salah satu keutamaannya adalah bahwa pada malam Nisfu Sya’ban,

Allah SWT memberikan ampunan kepada hamba-Nya

yang melakukan amal ibadah, seperti puasa dan berdoa.

Puasa pada hari ini juga dipercaya dapat menghapuskan dosa-dosa kecil (saghīrah)

serta mengangkat derajat seorang muslim di sisi Allah SWT.

Selain itu, Nabi Muhammad SAW juga menyebutkan bahwa pada malam Nisfu Sya’ban,

Allah SWT mengabulkan doa hamba-Nya dan menetapkan ketentuan hamba-Nya untuk tahun yang akan datang.

Oleh karena itu, banyak umat Islam yang memanfaatkan malam Nisfu Sya’ban

dengan beribadah, berdoa, dan bertafakur.

Keutamaan Berpuasa Sunnah Nisfu Syaban adalah sebagai berikut:

Ada beberapa keutamaan yang dihubungkan dengan puasa ini, di antaranya:

Mendekatkan Diri kepada Allah

Puasa Nisfu Sya’ban dianggap sebagai salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dengan melakukan puasa ini, seorang Muslim menunjukkan ketaatan

dan kepatuhan kepada perintah Allah, yang pada gilirannya dapat memperkuat ikatan spiritual dengan-Nya.

Menghapuskan Dosa

Ada keyakinan di kalangan umat Islam bahwa puasa Nisfu Sya’ban

dapat membantu menghapuskan dosa-dosa yang telah dilakukan sebelumnya.

Hal ini sejalan dengan ajaran Islam yang mengajarkan bahwa amalan-amalan baik

dapat menghapus dosa-dosa, asalkan diiringi dengan niat yang ikhlas.

Doa Dikabulkan

Malam Nisfu Sya’ban juga dianggap sebagai salah satu malam yang penuh kemuliaan di dalam agama Islam.

Berpuasa pada malam ini diyakini dapat meningkatkan peluang agar doa-doa

yang dimohonkan dikabulkan oleh Allah SWT.

Orang-orang yang berpuasa pada malam ini seringkali menghabiskan waktu malam

dengan beribadah dan memohon ampun serta berkah dari Allah SWT.

Insyallah Menjadi Amalan yang Diterima

Rasulullah SAW sendiri disebutkan dalam beberapa riwayat melakukan puasa pada bulan Sya’ban,

meskipun tidak secara khusus pada tanggal 15.

Hal ini memberikan legitimasi tambahan bagi umat Islam yang ingin mengamalkan puasa sunnah Nisfu Sya’ban.

Meskipun demikian, perlu diingat bahwa hadis-hadis terkait

dengan puasa Nisfu Sya’ban memiliki derajat keautentikan yang berbeda-beda di antara para ulama.

Persiapan Menyambut Bulan Ramadan

Puasa Nisfu Sya’ban juga dapat menjadi salah satu cara untuk mempersiapkan diri

menyambut bulan Ramadan yang akan datang. Dengan berpuasa pada bulan Sya’ban,

seorang Muslim dapat membiasakan diri dengan rutinitas puasa

sehingga memudahkan ketika menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadan.

Meneladani Keutamaan Terdahulu

Para salafusshalih (generasi terdahulu umat Islam) juga dikenal rajin berpuasa pada bulan Sya’ban.

Dengan mengikuti jejak mereka, umat Islam berharap

dapat meneladani keutamaan dan keteladanan para pendahulu mereka dalam beribadah.

 

0 Komentar