5. Penyiraman
Mawar membutuhkan penyiraman yang cukup, terutama pada masa awal pertumbuhan dan musim kemarau. Berikut panduan penyiraman yang efektif:
- Frekuensi: Siram tanaman mawar 2-3 kali seminggu pada musim panas, dan kurangi frekuensinya pada musim hujan.
- Waktu: Lakukan penyiraman pada pagi hari agar air tidak menguap terlalu cepat dan tanaman memiliki waktu untuk mengering sebelum malam.
- Cara: Siram langsung pada tanah di sekitar tanaman, hindari menyiram daun dan bunga untuk mengurangi risiko penyakit jamur.
6. Pemupukan
Pemupukan yang tepat sangat penting untuk memastikan mawar tumbuh subur dan berbunga lebat. Berikut adalah tips pemupukan mawar:
- Pemupukan Awal: Berikan pupuk kandang atau kompos saat menanam untuk memperkaya nutrisi tanah.
- Pemupukan Rutin: Berikan pupuk NPK dengan perbandingan 10-10-10 setiap 4-6 minggu selama musim tumbuh (musim semi hingga awal musim gugur).
- Pupuk Tambahan: Tambahkan pupuk organik seperti teh kompos atau pupuk daun untuk meningkatkan kesehatan tanaman.
7. Pemangkasan
Pemangkasan mawar bertujuan untuk merangsang pertumbuhan tunas baru, mengatur bentuk tanaman, dan mencegah penyakit. Berikut panduan pemangkasan mawar:
Baca Juga:Ramalan Zodiak Libra 2024: Pandangan Ke Depan dan Perubahan yang Mungkin TerjadiRamalan Zodiak Virgo 2024: Keberuntungan dan Tantangan Tahun Ini
- Pemangkasan Musim Dingin: Lakukan pemangkasan utama pada akhir musim dingin atau awal musim semi sebelum tunas baru muncul. Potong cabang-cabang yang mati, rusak, atau tumbuh ke dalam.
- Pemangkasan Ringan: Lakukan pemangkasan ringan selama musim tumbuh untuk menghilangkan bunga layu dan cabang yang tidak diinginkan.
- Alat Pemangkasan: Gunakan gunting pemangkas yang tajam dan steril untuk menghindari penularan penyakit.
8. Perlindungan dari Hama dan Penyakit
Mawar rentan terhadap beberapa hama dan penyakit. Beberapa hama yang sering menyerang mawar antara lain kutu daun, tungau laba-laba, dan kumbang Jepang. Sementara itu, penyakit yang sering menyerang meliputi embun tepung, karat, dan black spot. Berikut langkah-langkah perlindungan:
- Pengamatan Rutin: Periksa tanaman secara rutin untuk mendeteksi hama atau penyakit sejak dini.
- Penggunaan Insektisida dan Fungisida: Gunakan insektisida dan fungisida organik atau kimia sesuai petunjuk untuk mengendalikan hama dan penyakit.
- Kebersihan Kebun: Jaga kebersihan kebun dengan membuang daun dan bunga yang jatuh serta gulma yang tumbuh di sekitar tanaman.