Dalam pernyataan resmi kerajaan diketahui bahwa Putri Iman binti Hussein lahir pada Sabtu, 3 Agustus 2024. Pihak kerajaan pun menyampaikan selamat dan harapan terbaik bagi kakek dan nenek baru, yakni Raja Abdullah II dan Ratu Rania.
“Yang Mulia sangat gembira dan berterima kasih atas penyambutan anak pertama mereka, dan menyerukan kepada para simpatisan untuk mempertimbangkan menyumbang ke Dana Al-Aman untuk Masa Depan Anak Yatim sebagai pengganti pengiriman hadiah atau bunga,” imbau pihak kerajaan.
Pangeran Hussein dan Putri Rajwa menikah pada Kamis, 1 Juni 2023. Rajwa merupakan anak seorang arsitek keturunan Arab Saudi. Upacara pernikahan keduanya dihadiri sejumlah bangsawan dan tamu VIP dari seluruh dunia, termasuk Pangeran William dan Kate Middleton, Putri Beatrice dan suaminya, dan Raja Philippe dan Putri Mahkota Elisabeth dari Belgia.
Baca Juga:Tanggal 5 Agustus Memperingati Hari Apa Saja? Yuk Intip Momen Unik dan Menarik Dirayakan Pada Hari Ini8 Ciri-Ciri Kucing Sakit Yang Perlu Diperhatikan
Ibu Negara Amerika Serikat Jill Biden dan putrinya Ahsley Biden juga hadir. Bersama itu ada pula Putra Mahkota Denmark Pangeran Frederik dan Putri Mary; Raja Willem-Alexander dan Ratu Maxima dari Belanda; Putri Mahkota Swedia Victoria dan Pangeran Daniel serta banyak lagi. Dari sekian bangsawan yang hadir, Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) dilaporkan absen.
Baik Rajwa Al Saif dan Kate Middleton mengenakan gaun rancangan desainer Lebanon Elie Saab saat upacara pernikahan, menandai penampilan pertama keduanya pada Kamis. Hal ini dikonfirmasi juru bicara rumah mode tersebut, Maryline Mossino. Sementara, sang putra mahkota memakai seragam militer seremonial lengkap dengan pedang bergagang emas.
Perayaan pernikahan Pangeran Hussein dan Rajwa Al Saif disebut sangat penting bagi kawasan, menggarisbawahi kesinambungan di sebuah negara “penjembatan” Barat dan Timur yang mampu menjaga stabilitasnya sekian lama sekaligus menyegarkan citra monarki setelah perseteruan internal di istana. Bahkan, pernikahan ini dinilai dapat membantu Yordania yang miskin sumber daya alam menjalin ikatan strategis dengan Arab Saudi.