Namun, jaringan 5G berfokus pada efisiensi energi yang lebih tinggi, sehingga perangkat terhubung lebih sedikit daya. Akibatnya, perangkat dengan jaringan 5G mungkin memiliki masa pakai baterai yang lebih lama dibandingkan dengan perangkat 4G.
6. Aplikasi
Aplikasi 4G terutama mendukung aplikasi IoT dasar, penelusuran seluler, dan streaming video definisi tinggi. Sebaliknya, 5G memungkinkan teknologi canggih seperti augmented reality (AR), virtual reality (VR), telemedicine, kota pintar, dan kendaraan otonom dengan latensi rendah dan kecepatan tinggi. Ini membuka jalan bagi inovasi yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan oleh 4G.
7. Pemanfaatan spektrum
Spektrum 5G menggunakan rentang frekuensi yang lebih luas, termasuk spektrum pita tinggi (gelombang milimeter) di atas 24 GHz, yang memungkinkan bandwidth yang lebih besar dan kecepatan data yang lebih cepat, tetapi jangkauan mereka mungkin lebih pendek dan memerlukan lebih banyak isyarat. Spektrum 4G beroperasi terutama pada pita frekuensi rendah (di bawah 6 GHz), yang memberikan jangkauan yang baik tetapi bandwidth yang terbatas untuk transfer data berkecepatan tinggi.
Baca Juga:Jangan Sampai Terlewatkan! Acer Nitro V Terbaru, Siap Menggebrak Pasar Laptop Gaming!Top 5 Blender Low Watt Paling Dicari di 2025: Harga Bersahabat, Tahan Lama, dan Irit Listrik
Beralih dari 4G ke 5G membawa peningkatan besar dalam latensi, kecepatan, konektivitas, efisiensi energi, dan pemanfaatan spektrum. Memilih perangkat yang mendukung jaringan 5G akan memungkinkan Anda mengakses kemajuan terbaru dalam teknologi seluler.