Mengenal DeepSeek, AI Saingan dari ChatGPT? Inilah 9 Fakta Menarik yang Harus Diketahui!

Foto
Foto/DeepSeek (abcnews.go.com)
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- Kecerdasan buatan (AI) telah mengalami perkembangan yang sangat cepat dalam beberapa tahun terakhir. DeepSeek adalah salah satu nama yang mulai menarik perhatian.

DeepSeek dibuat untuk menjadi pesaing kuat ChatGPT dengan pendekatan yang berbeda. Dianggap bahwa kehadiran kecerdasan buatan (AI) akan membawa perubahan besar dalam cara interaksi manusia dengan mesin berjalan. Berikut adalah sembilan fakta penting tentang DeepSeek yang harus Anda ketahui.

1. Didirikan pada bulan Juli tahun 2023

DeepSeek, yang didirikan oleh Liang Wenfeng pada Juli 2023 dan dirilis pada akhir tahun 2024 sebagai model AI canggih untuk bersaing dengan ChatGPT. Kemampuannya dalam pemrosesan bahasa alami langsung menarik perhatian.

Baca Juga:Spesifikasi dan Harga Vivo Y100 5G: Apakah Layak untuk DIbeli? Yuk Simak Kekurangan dan Kelebihannya!Wow, Dengan Selisih Rp1 Jutaan Saja! Redmi Note 14 Pro+ 5G atau Xiaomi 14T, Mana yang Lebih Wort It?

Di sisi lain, ChatGPT pertama kali dirilis oleh OpenAI pada November 2022 dengan versi GPT-3.5, dan kemudian berkembang menjadi GPT-4 pada tahun 2023. Ini menunjukkan bahwa DeepSeek muncul sekitar dua tahun setelah ChatGPT mulai mendominasi pasar AI generatif.

2. Ada kemungkinan pembatasan konten

DeepSeek, seperti startup AI lainnya, seperti Anthropic dan Perplexity, terus mengembangkan model kecerdasan buatan yang kompetitif di industri. Rilis terbarunya, DeepSeek V3, menunjukkan peningkatan dalam kemampuan memahami dan menghasilkan teks.

Namun, model ini juga dikritik karena pembatasan konten yang ketat, terutama yang berkaitan dengan masalah pemerintah China yang sensitif. Laporan The Wall Street Journal menyatakan bahwa hambatan ini menimbulkan keraguan tentang kemampuan DeepSeek untuk bersaing di pasar AI global.

3. Memiliki peningkatan popularitas sampai menyebabkan “sputnik moment”

Klaim efisiensi biaya DeepSeek adalah salah satu aspek yang menarik perhatian publik. Biaya pengembangan model AI ini kurang dari $6 juta, jauh lebih sedikit daripada GPT-4 OpenAI, yang dilaporkan mencapai $100 juta.

DeepSeek sangat efektif sehingga banyak pihak di industri teknologi mulai mempertimbangkannya sebagai pesaing. Beberapa pengamat menyebutnya sebagai “moment Sputnik” AI di Amerika Serikat.

Selain itu, menjadi sangat populer. Setelah peluncuran model dan aplikasi chatbot terbaru DeepSeek dalam tiga bulan terakhir, data dari Exploding Topics menunjukkan peningkatan minat 99 kali lipat.

4. Capai 10 juta lebih unduhan di Play Store

Sejak peluncurannya, DeepSeek telah menarik lebih dari 10 juta pengguna, menunjukkan popularitas yang luar biasa di kalangan pengguna di seluruh dunia. Hingga hari ini, 3 Februari 2025, aplikasi DeepSeek telah diunduh lebih dari 10 juta kali di Google Play Store.

0 Komentar