RADARCIREBON.TV – Lowongan kerja penipuan bikin resah? Kita memang wajib tahu ciri-ciri Perusahaan Scam yang kerap menipu para pencari kerja.
Saat ini sudah banyak kasus penipuan bagi para pencari kerja. Perusahaan scam (bodong) kerap menjalankan skema penipuan dengan memanfaatkan kebutuhan pekerjaan agar calon karyawan tidak merasa curiga.
Penipuan lowongan kerja dilakukan oleh oknum perusahaan untuk mengeksploitasi calon pelamar yang sedang mencari pekerjaan.
Baca Juga:No Ribet! Begini Cara Pinjam Uang di GoPay tanpa Jaminan, Cair sampai Rp25 Juta
Perusahaan resmi tidak akan meminta pembayaran dalam proses perekrutan apa pun. Strategi penipuan semacam tentu akan merugikan pencari kerja (pencaker) secara finansial.
Ciri-Ciri Penipuan Lowongan Kerja yang Wajib Tahu Bagi Pencari Kerja
Kamu yang saat ini sedang mencari pekerjaan patutnya mengenali ciri-ciri modus penipuan dari perusahaan yang sedang membuka lowongan pekerjaan. Apa saja sih? Simak ulasannya berikut ini:
1. Proses Perekrutan yang Terlalu Cepat
Penipuan lowongan kerja akan menjanjikan proses perekrutan yang sangat cepat, bahkan tanpa melalui proses wawancara dan evaluasi.
Perusahaan resmi biasanya melakukan berbagai tahapan seleksi lebih lengkap pada para pelamar kerja.
2. Meminta Biaya Perekrutan (Pendaftaran)
Perusahaan yang bersifat scam akan meminta pembayaran dari calon pelamar dengan alasan biaya perekrutan atau pendaftaran atau perekrutan.
3. Profil Perusahaan yang Tidak Jelas
Kamu patut waspada bila ada profil perusahaan dengan nama tidak terkenal dan minim detail yang membuka lowongan pekerjaan.
Sebaiknya periksa kredibilitas perusahaan sebelum memasukkan lamaran kerja untuk menghindari kemungkinan penipuan yang menyebabkan kerugian.
Baca Juga:
4. Informasi Tidak Jelas
Perusahan yang menawarkan lapangan kerja palsu kerap memberikan informasi yang tidak jelas seperti profil perusahaan, kualifikasi yang dibutuhkan dan tugas pekerjaan.
5. Email atau Situs Website yang Mencurigakan
Perusahaan scam biasanya menggunakan situs web dan alamat email yang terlihat tidak profesional. Sebagai Calon pelamar, kamu sebaiknya memeriksa keresmian alamat email dan situs web perusahaan tersebut.
6. Pertanyaan Pribadi yang Berlebihan
Saat interview, biasanya para rekruter dari perusahaan bodong meminta informasi pribadi yang berlebihan atau tidak relevan dengan pekerjaan.
Mereka akan menanyakan tentang nomor rekening bank, kartu kredit, atau informasi yang bersifat pribadi lainnya.
7. Tawaran Gaji yang Tidak Realistis
Jangan tergiur dulu dengan penawaran gaji yang tinggi! Perusahaan penipu akan menjanjikan gaji atau tunjangan yang tinggi dengan nominal tidak masuk akal untuk menarik minat pelamar.
8. Informasi Kontak yang Tidak Jelas
Perusahaan yang sah tentu akan memberikan informasi kontak yang sangat jelas. Seperti alamat email, alamat kantor dan juga nomor telepon. Sebaliknya, perusahaan yang diduga scam tak akan memberikan semua informasi tersebut.
9. Bahasa yang Buruk dan Tidak Profesional
Dalam wawancara kerja atau memberikan informasi lewat telepon, chat, maupun email, biasanya lowongan kerja yang bersifat menipu memakai bahasa yang tidak profesional, tak jelas, dan tak terstruktur seperti perusahaan resmi.
Demikian ciri-ciri perusahaan yang menawarkan lowongan kerja penipuan. Jangan sampai kamu yang jadi korbannya, sebab nantinya kamu akan dirugikan secara material!