Kenapa Pengguna iPhone 12 Mengeluh Baterai Boros?

Foto
Foto/iPhone 12 (inet.detik.com)
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- iPhone 12 dirilis pada tahun 2020 dan sering dianggap sebagai yang paling murah dari semua seri iPhone karena baterainya yang hanya 2.815 mAh. Sebaliknya, iPhone 11 memiliki baterai yang lebih besar, 3.110 mAh.

Setelah melihat perbedaan ini, kamu mungkin langsung berpikir bahwa kapasitas baterai yang lebih kecil pasti membuat baterai lebih boros. Namun, faktanya adalah bahwa itu tidak benar. Calon pembeli mungkin merasa ragu karena fakta ini.

Anggapan ini mungkin sangat menjengkelkan, terutama bagi mereka yang ingin memperbarui atau baru menggunakan iPhone. Apakah iPhone 12 yang paling hemat daya? Fakta atau mitos? Lihat penjelasan lengkap di bawah ini!

Baca Juga:HP iTel, Layak Beli atau Tidak? Yuk Simak Kekurangan dan KelebihannyaGaya Keren, Dompet Aman! Inillah 5 Pilihan Harga Terbaru HP ZTE April 2025, Mulai dari Rp800 Ribuan

1. Dengan chipset yang lebih baru dan fabrikasi yang lebih sederhana, penggunaan baterai akan meningkat

Chipset smartphone sangat penting untuk efisiensi daya karena teknologi pengelolaan konsumsi energi yang lebih canggih berkorelasi dengan chipset yang lebih baru. Chipset Apple A14 Bionic, yang dipasang pada iPhone 12, menggunakan fabrikasi 5nm, yang lebih kecil daripada Apple A13 Bionic, yang dipasang pada iPhone 11 dengan fabrikasi 7nm. Fabrikasi yang lebih kecil memungkinkan lebih banyak transistor dimasukkan ke dalam satu chipset, yang menghasilkan peningkatan performa dengan konsumsi daya yang lebih rendah.

Arsitektur chipset yang lebih kecil mengurangi panas berlebih dan menghemat energi untuk berbagai aktivitas. Penggunaan sehari-hari juga mengurangi konsumsi energi. Selain itu, Apple menggunakan sistem manajemen daya cerdas yang mengubah konsumsi daya sesuai dengan aktivitas pengguna untuk mengoptimalkan kinerja. Meskipun kapasitasnya lebih kecil, iPhone 12 tetap bertenaga tanpa kehilangan daya tahan baterai.

2. Layar OLED iPhone 12 berkinerja lebih baik daripada layar LCD iPhone 11

Penggunaan layar OLED adalah salah satu peningkatan signifikan dari iPhone 12 dibandingkan dengan iPhone 11. Terobosan ini kemudian mengambil alih layar LCD dari seri sebelumnya. Menurut Tailorpixels, ketika layar OLED menampilkan warna hitam, pikselnya benar-benar mati, sehingga tidak mengonsumsi daya sama sekali. Ini karena layar OLED dapat menghasilkan cahaya sendiri tanpa memerlukan backlight seperti pada LCD. Ini adalah alasan mengapa OLED menggunakan lebih sedikit energi, terutama dalam mode gelap (dark mode) atau tampilan dengan banyak warna hitam.

Selain itu, berkat tingkat kecerahan yang lebih tinggi dibandingkan layar LCD pada iPhone 11, layar OLED iPhone 12 menawarkan warna yang lebih akurat dan kontras yang lebih tinggi sehingga pengguna dapat menikmati pengalaman visual yang lebih tajam tanpa mengorbankan daya tahan baterai.

3. Apple mengurangi ukuran bezel dan kapasitas baterai untuk memaksimalkan ruang layar

Dalam desain iPhone 12, Apple mengurangi ukuran bezel dan kapasitas baterai untuk memberi lebih banyak ruang layar tanpa menambah dimensi perangkat. Bezel yang lebih tipis membuat layar terlihat lebih luas, meskipun ukurannya hampir sama dengan iPhone 11. Metode ini sejalan dengan tren desain kontemporer yang mengutamakan pengalaman visual yang lebih imersif.

Namun, perubahan ini menyebabkan kapasitas baterai iPhone 12 sedikit lebih kecil daripada versi sebelumnya. Untuk mengimbanginya, Apple bergantung pada efisiensi daya layar OLED dan chipset Apple A14 Bionic. Selain itu, optimalisasi perangkat lunak melalui iOS memainkan peran penting dalam menjaga daya tahan baterai yang kompetitif. Desain yang lebih ringkas, layar yang lebih efisien, dan chipset hemat energi memungkinkan Apple mengimbangi kinerja dan daya tahan baterai.

Apakah iPhone 12 benar-benar membutuhkan banyak baterai? Dengan mempertimbangkan berbagai elemen, seperti optimalisasi perangkat lunak, efisiensi chipset Apple A14 Bionic, dan penggunaan layar OLED yang lebih hemat daya, anggapan bahwa iPhone 12 boros baterai sebenarnya lebih cenderung menjadi mitos daripada fakta. Meskipun kapasitas baterainya agak kurang dibandingkan iPhone 11, teknologi yang digunakan cukup efisien.

Baca Juga:Skip atau Beli? Inilah Kekurangan dan Kelebihan dari Nintendo Switch Lite 2025Berminat? Spesifikasi Ekslusif dan Waktu Rilis Global Samsung Galaxy S25 Edge!

Pengalaman penggunaan, bagaimanapun, tetap bergantung pada kebiasaan setiap pengguna. Daya tahan baterai smartphone akan segera menurun jika kamu sering bermain game berat, streaming video resolusi tinggi, atau menggunakan smartphone di bawah pencahayaan tinggi. Namun, iPhone 12 tetap menjadi pilihan yang bagus bagi mereka yang ingin mendapatkan pengalaman premium tanpa khawatir tentang baterai, karena ia mengimbangi kinerja tinggi dan efisiensi daya.

Oleh karena itu, sudah jelas bahwa fakta bahwa iPhone 12 memiliki kapasitas baterai yang boros hanyalah mitos, kan? Semoga informasi ini bermanfaat bagi mereka yang berniat mendapatkan iPhone 12.

0 Komentar