Dedi sebenarnya bisa masuk Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, tetapi tak ada biaya untuk melanjutkan kuliah.
6. Berjualan Gorengan demi Bisa Kuliah
Dedi lalu berkuliah di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Purwakarta. Namun dia harus berjualan gorengan untuk membiayai kuliahnya sendiri.
Bahkan diri tinggal di kontrakan yang nyaris roboh bersama salah satu kakaknya. Dengan kesabaran dan keuletan Dedi pun berhasil menamatkan kuliahnya.
Baca Juga:Bertahan Hidup dari Serangan Brutal Zombie, Inilah Deretan Game Zombie Android Terbaik dan Paling SeruTerbukti Membayar dan Legit! Inilah Game Penghasil Uang DANA Sampai Cair Ratusan Ribu Sehari
7. Karir Politik yang Menanjak
Dedi sangat aktif beberapa organisasi seperti HMI Cabang Purwakarta, Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)
Karier politik Dedi mulai bersinar ketika menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Purwakarta periode 1999-2004.
Setelah itu, Dedi dipinang mendampingi Lily Hambali pada Pilkada 2003 sebagai Wakil Bupati Purwakarta periode 2003-2008.
Karier Dedi di dunia politik makin menanjak saat menjadi bupati Purwakarta selama 2 periode. Dedi kembali menjabat sebagai anggota DPR RI. Kini Ayah tiga orang anak ini resmi menjabat sebagai gubernur Jawa Barat.
Demikian kisah inspiratif masa lalu KDM sapaan akrab Dedi Mulyadi dari kehidupan yang serba kekurangan hingga menjadi pemimpin masyarakat Jawa Barat.