Idul Adha merupakan salah satu peristiwa penting yang harus menjadi teladan bagi umat Muslim, terutama dengan mengingat sejarah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Oleh karena itu, momen ini harus dimaknai dengan pengorbanan dan keikhlasan.
Hari Tasyrik, yaitu hari-hari setelah Idul Adha, menjadi waktu yang tepat untuk melakukan kurban. Seperti di Masjid Subulussalam yang menyembelih sekitar enam ekor sapi dan 17 ekor kambing. Ini untuk mengenang sejarah penting pada zaman Nabi Ibrahim dan putranya, Nabi Ismail.
Kisah Nabi Ibrahim yang diperintahkan Allah SWT untuk menyembelih putranya, Nabi Ismail, patut diteladani mengenai pengorbanan dan keikhlasan. Dengan rida Allah, Nabi Ismail kemudian digantikan oleh seekor kibas atau domba.
Baca Juga:Gangguan Anjing Liar meningkat, Damkar Kuningan Tangani 3 Kasus dalam SepekanDemokrat Kuningan Laksanakan Kurban, Kader Kompak Doakan Kesembuhan Ketua DPC H Lili Suherli
Sejarah tersebut menjadi sebuah pelajaran bagi umat Muslim hingga saat ini untuk berkurban dengan niat ikhlas, semata-mata mengharapkan rida Allah.
Diharapkan, masyarakat yang belum memiliki kesempatan untuk berkurban dapat merasakan manfaatnya melalui pembagian daging dari masjid-masjid yang melakukan penyembelihan hewan kurban.