RADARCIREBON.TV- Final Piala Dunia Antarklub 2025 antara Chelsea dan Paris Saint-Germain memang panas banget—nggak cuma di skor, tapi juga di akhir laga.
Chelsea menang telak 3-0 atas PSG di MetLife Stadium, New Jersey, Senin (14/7/2025) dini hari WIB. Tapi yang bikin heboh, setelah peluit panjang, malah ada drama ribut-ribut di lapangan!
Awalnya, Joao Pedro dari Chelsea ribut sama Gianluigi Donnarumma dan Achraf Hakimi dari PSG. Nggak tahu siapa yang mulai, tapi situasi memanas banget.
Baca Juga:Dihajar Chelsea di Final, Reaksi Presiden PSG Bikin Kaget!Dibantai Chelsea 0-3 di Final, Kapten PSG Marquinhos Menyesal?
Nah, pelatih PSG Luis Enrique ikutan nyamperin dan… plakk! dia kedapatan mendorong wajah Joao Pedro sampai si pemain jatuh.
Reaksi pun muncul dari berbagai arah. Manajer Chelsea, Enzo Maresca, langsung menarik Donnarumma biar menjauh, tapi keributan masih berlanjut. Beberapa pemain dan staf dari kedua tim saling dorong juga. Suasana benar-benar chaos!
Soal insiden itu, Enrique ngaku kalau dia nggak bermaksud nyulut emosi. Katanya sih, dia cuma mau melerai biar keributannya nggak makin runyam.
“Saya tidak masalah mengekspresikan perasaan saya di akhir pertandingan di bawah tekanan yang tinggi. Buat kami semua ini penuh tekanan. Akan mustahil menghindarinya,” kata Enrique, dikutip dari ESPN.
“Semuanya terlibat. Itu bukan yang terbaik dan hasil akhir dari tekanan pertandingan.”
Dia juga bilang sempat lihat Maresca ikut turun tangan dan niatnya emang buat misahin semua pemain.
“Tapi ini adalah situasi yang kita semua harus hindari. Itu sudah jelas. Niat saya adalah saya ingin melerai para pemain, agar situasinya tidak jadi lebih buruk,” tegasnya.
Baca Juga:Garnacho Ogah ke Napoli? Katanya Masih Betah Main di Liga Inggris!Dibantai Chelsea 0-3 di Final, Kapten PSG Marquinhos Menyesal?
Yah, kalau bener niatnya baik, semoga kejadian kayak gini nggak kejadian lagi, ya. Soalnya, final yang seharusnya jadi penutup manis malah jadi penuh drama!