Pemerintah Provinsi Jawa Barat resmi memberlakukan kebijakan baru terkait jam masuk sekolah yang dimajukan menjadi pukul 06.30 WIB untuk semua jenjang pendidikan mulai tahun ajaran 2025/2026. Kebijakan ini langsung berdampak pada kebiasaan siswa dan kondisi lalu lintas di berbagai daerah.
Jam masuk sekolah di seluruh Jawa Barat resmi dimajukan menjadi pukul 06.30 WIB dan mulai diberlakukan pada tahun ajaran 2025/2026. Kebijakan ini diterapkan secara serentak di semua jenjang pendidikan dari tingkat dasar hingga menengah atas, sebagai bagian dari upaya peningkatan kedisiplinan dan produktivitas pelajar.
Seiring diberlakukannya kebijakan tersebut, banyak siswa di berbagai daerah, khususnya di Majalengka, terpantau masih datang terlambat ke sekolah. Hal ini mayoritas disebabkan oleh kebiasaan lama yang belum berubah dan proses adaptasi terhadap jadwal baru yang lebih pagi, terutama pada hari-hari awal pelaksanaan.
Baca Juga:Kontingen Bergerak Menuju BK Porprov, PBVSI Kuningan Targetkan Ukir Sejarah BaruDesa Serang Kulon Genap Berusia 41 Tahun – Video
Di SMPN 4 Ligung, sejumlah siswa masih terlihat datang terlambat saat jam pelajaran telah dimulai. Kendati begitu, pihak sekolah tetap berupaya mendorong penyesuaian melalui imbauan kepada orang tua dan siswa agar mempersiapkan diri lebih awal dari rumah.
Sementara, di wilayah Majalengka Kota, kondisi lalu lintas pada pagi hari juga mengalami perubahan. Jika sebelumnya arus kendaraan padat sekitar pukul 07.00 WIB, kini jalanan terlihat lebih lengang. Hal ini turut dirasakan oleh para karyawan yang bekerja pagi, karena perjalanan menjadi lebih lancar dan waktu tempuh ke tempat kerja pun lebih efisien.