Profesor Rokhmin Dahuri melakukan kunjungan ke Kota Cirebon, di antaranya untuk menyerap aspirasi dari nelayan. Ia juga akan mengembangkan Pelabuhan Perikanan Nusantara agar dapat menampung lebih dari 500 kapal.
Anggota DPR RI Komisi IV, Profesor Rokhmin Dahuri, melakukan agenda kerja di Cirebon. Prof. Rokhmin memimpin kunjungannya dengan 13 anggota Komisi IV DPR RI lainnya ke Pelabuhan Perikanan Nusantara Kejawanan pada Senin siang.
Prof. Rokhmin, yang pernah menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan tahun 2001-2004, siap mengawal rencana pengembangan PPN Kejawanan. Rencananya, pelabuhan ini akan dikembangkan di tahun mendatang karena saat ini baru bisa menampung sekitar 280 kapal lebih.
Baca Juga:Kontingen Bergerak Menuju BK Porprov, PBVSI Kuningan Targetkan Ukir Sejarah BaruDesa Serang Kulon Genap Berusia 41 Tahun – Video
Namun, dengan upaya agar lebih berkembang, KKP siap mengalokasikan anggaran Rp480 miliar, sehingga bisa menampung lebih dari 580 kapal dan produksi ikan akan meningkat dari 6 ribu ton menjadi 12 ribu ton.
Prof. Rokhmin juga mendorong agar pengelolaan pelabuhan bisa memperhatikan pengolahan limbahnya karena pelabuhan ini merupakan pelabuhan ramah lingkungan. Usai meninjau pelabuhan, Prof. Rokhmin dan puluhan anggota DPR RI Komisi IV mengunjungi lokasi Wisata Bahari Kejawanan, yang menjadi salah satu wisata pantai kebanggaan di Kota Cirebon.
Selain itu, Prof. Rokhmin juga mengunjungi Kelurahan Kesenden, bertemu dengan para nelayan, didampingi Lurah Kesenden Ruliyanto dan unsur TNI Polri. Di sana, ada keinginan untuk membangun pasar ikan dan perbaikan Tempat Pelelangan Ikan (TPI), serta perbaikan dermaga. Ini karena selama ini kapal nelayan sulit berlabuh karena endapan tanah yang tinggi, sehingga perlu dilakukan pengerukan agar kapal nelayan tidak sulit bersandar. Prof. Rokhmin siap memperjuangkan apa yang diinginkan nelayan maupun yang disampaikan Lurah Kesenden.