Seragam sekolah negeri diusulkan menjadi tanggung jawab negara. Hal ini diharapkan dapat meringankan beban orang tua murid, terutama mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi.
Seragam sekolah dianggap sebagai identitas murid di sekolah. Bagi orang tua yang mampu, pengadaan seragam baru di sekolah tentu tidak menjadi masalah. Namun, bagi sebagian keluarga dengan tingkat ekonomi kurang mampu, seragam sekolah justru menjadi beban yang cukup menguras keuangan keluarga.
Menyoroti hal tersebut, Faiz, pendiri Komunitas Interaksi, menyatakan bahwa praktik pengadaan seragam bagi siswa baru di sekolah, khususnya sekolah negeri, seharusnya menjadi bagian dari tanggung jawab negara, bukan dibebankan kepada orang tua.
Baca Juga:Warga Translok Desak Pemerintah Terbitkan Sertifikat Lahan – VideoMediasi Pihak Pasien Digigit Ular Dengan RSD Gunung Jati – Video
Sebagai contoh, beberapa waktu lalu sempat viral kasus di salah satu SMP Negeri yang mengadakan seragam untuk siswa baru dengan beban biaya hingga dua juta rupiah lebih.
Pendidikan yang merupakan amanat undang-undang dan menjadi tanggung jawab pemerintah, semestinya mencakup penyediaan kebutuhan dasar seperti seragam. Oleh karena itu, diharapkan khusus untuk sekolah negeri, persoalan seragam menjadi bagian dari tanggung jawab negara.