Arsenal Di Bungkam Tottenham! Gol Menit 45 dari Bocah Spurs Permalukan The Gunners 

Sarr pencetak gol ke gawang Arsenal
Sarr pencetak gol ke gawang Arsenal Foto: spursofficial
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Arsenal harus menelan kekalahan memalukan dari rival sekotanya, Tottenham Hotspur, dalam laga pramusim yang digelar di Stadion Kai Tak, Selasa malam (29/7).

Meski tampil lebih dominan dengan penguasaan bola mencapai 56%, The Gunners justru tumbang oleh satu-satunya gol yang dicetak bocah muda Spurs, Pape Matar Sarr, lewat tembakan spektakuler dari tengah lapangan di menit ke-45.

Laga bertajuk North London Derby ini tetap menghadirkan tensi tinggi meskipun hanya bertajuk uji coba. Arsenal mengawali pertandingan dengan percaya diri. Martin Ødegaard, Declan Rice, dan Kai Havertz mengontrol lini tengah dan mendorong permainan agresif ke jantung pertahanan Spurs.

Baca Juga:Liga Primer: Kepindahan ke Arsenal Pilihan Mudah bagi Viktor Gyokeres Meski Ada Minat LainCyber Led Arsenal! Gyokeres Pecahkan Rekor Penjualan Jersey & Catatan Bersinar Sejak Debut

Namun, dominasi penguasaan bola dan ritme permainan tidak berarti jika tidak diiringi penyelesaian akhir yang tajam. Beberapa peluang dari Bukayo Saka masih belum mampu mengubah papan skor. Tottenham bertahan disiplin, sambil sesekali mencoba mencuri kesempatan lewat serangan balik cepat.

Puncak drama terjadi menjelang turun minum. Tepat pada menit ke-45, Pape Matar Sarr, gelandang muda asal Senegal, berhasil merebut bola di tengah lapangan setelah duel dengan pemain Arsenal.

Tanpa ragu, Sarr langsung melepaskan tendangan keras dari lingkaran tengah, melihat posisi kiper Arsenal, David Raya, yang terlalu jauh meninggalkan gawangnya.

Bola meluncur tinggi dan melambung sempurna, melewati kepala Raya dan bersarang di jala gawang yang kosong. Gol spektakuler ini sontak membuat seisi Stadion KainTak terpana sebelum akhirnya meledak oleh sorakan suporter Tottenham. Sementara para pemain Arsenal hanya bisa terpaku menyaksikan bola bersarang.

Di babak kedua, Arsenal menggempur habis-habisan. Arteta memasukkan beberapa pemain baru untuk menambah intensitas serangan. Namun lini belakang Spurs tetap solid, dan kiper Guglielmo Vicario tampil gemilang dengan sejumlah penyelamatan penting.

Tottenham memilih bermain aman setelah unggul. Mereka lebih fokus bertahan dan mengamankan keunggulan, dan berhasil melakukannya hingga peluit panjang dibunyikan.

Meskipun hanya laga pramusim, kekalahan ini menjadi pengingat pahit bagi Arsenal bahwa dominasi penguasaan bola saja tidak cukup untuk menang.

Baca Juga:Florian Wirtz Pecah Telur! Liverpool Bungkam Yokohama Marinos 1-3 di JepangMbappe Resmi Kenakan Nomor 10 di Real Madrid, Gantikan Warisan Luka Modric

Sementara bagi Tottenham, kemenangan ini menjadi bukti bahwa keberanian dan kreativitas pemain muda bisa jadi pembeda, apalagi jika diwujudkan dalam bentuk gol ajaib seperti yang dilakukan Sarr.

0 Komentar