RADARCIREBON.TV- Kebanggaan duel legendaris El Clasico kembali hadir, kali ini bukan di Camp Nou atau Santiago Bernabeu — melainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan.
Event spektakuler bertajuk Clash of Legends, mempertemukan barisan legenda Real Madrid dan Barcelona, dan bakal menjadi magnet nostalgia terbesar bagi penggemar sepak bola Tanah Air. Pertandingan ini diprogram oleh Senyawa, MPRO International, dan Dewa United.
Bintang Legendaris yang Dipastikan Hadir
Dari kubu Real Madrid Legends, sejumlah ikon telah dikonfirmasi ikut ambil bagian.
Baca Juga:Final Copa Del Rey Catat Jamnya, El Clasico Tahun Ini Milik BarcelonaEl Clasico Barcelona VS Real Madrid, Jude 2 Gol El Real Epic Come Back 1-2 di Stadium Olympic Lluis
- Luis Figo — Ballon d’Or 2000, ikon dua klub dan tengah jadi sorotan karena transfer kontroversial Barcelona → Madrid di masa lalu.
- Pepe — bek sentral berkarakter keras yang pernah mempersembahkan tiga Liga Champions dan tiga gelar La Liga bagi Los Blancos.
- Clarence Seedorf — gelandang Belanda satu-satunya yang pernah meraih trofi Champions League bersama tiga klub berbeda.
Sementara dari Barcelona Legends, dua nama yang sudah dikonfirmasi adalah.
- Carles Puyol — sosok loyalitas dan jiwa kepemimpinan Barcelona yang legendaris.
- Rivaldo — maestro Brasil pemenang Ballon d’Or 1999, terkenal lewat teknik tinggi dan tendangan maut dari jarak jauh.
Pihak penyelenggara menyatakan bahwa pengumuman nama-nama legenda lain akan datang dalam beberapa pekan mendatang. Artinya, akan ada nama-nama besar lebih lanjut yang turut meramaikan gengsi acara ini.
Tujuan & Atmosfer El Clasico di Jakarta
Menurut Presiden Direktur Senyawa, Reza Subekti, Clash of Legends bukan sekadar laga persahabatan, melainkan upaya membawa kembali atmosfer magis persaingan El Clasico ke Indonesia.
Ini adalah kesempatan bagi fan generasi lama untuk bernostalgia, sekaligus memberikan pengalaman langsung kepada generasi muda melihat legenda hidup sepak bola dunia bertarung di lapangan GBK.
Kehadiran Figo — figur kontroversial yang hijrah dari Barça ke Madrid — diprediksi semakin menambah drama dan ketegangan emosional di antara lini fans kedua kubu. Bahwa pertarungan ini bukanlah cerita masa lalu yang hilang, melainkan saga yang masih hidup dalam bentuk baru.