Institut Mahardika Cirebon menggandeng Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan untuk memberi edukasi dan simulasi penanganan kebakaran. Para civitas akademika hingga mahasiswa diberi wawasan secara teori maupun praktik simulasi memadamkan api, baik dengan menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) maupun secara tradisional dengan kain basah.
Unsur civitas akademika, pegawai, dan mahasiswa Institut Mahardika Cirebon mendapatkan bekal wawasan baru tentang pemadaman kebakaran. Kegiatan edukasi dan simulasi yang berkolaborasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Cirebon ini sangat penting.
Tujuannya agar mereka bisa mengetahui tentang api, penyebab kebakaran, hingga upaya penanganan agar api bisa padam. Jajaran Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan yang hadir tidak hanya memberi sosialisasi secara teori, namun juga pemahaman mengenai cara-cara mengatasi kebakaran, seperti dari kebocoran gas LPG atau dari kompor.
Baca Juga:Jalan Poros Amblas Dan Alami Kemiringan Parah – VideoKejuaraan Atletik Pelajar Tingkat Kota Cirebon – Video
Selain itu, peserta diberi edukasi dan simulasi untuk memadamkan api, baik dengan cara menggunakan kain basah untuk menutup rapat sumber api agar oksigen berkurang, maupun menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang memiliki teknik tersendiri dalam menyemprotkan bahan pemadam.
Diharapkan, melalui edukasi dan simulasi ini, para civitas akademika dan mahasiswa Institut Mahardika bisa mendapatkan ilmu baru, terutama dalam memahami api, upaya mitigasi, hingga penyelamatan dan pemadaman kebakaran, baik di lingkungan kampus maupun di rumah.