RADARCIREBON.TV – Antusiasme Bobotoh menyambut Pesta Biru 2025 kian memuncak. Ajang akbar tahunan milik Persib Bandung itu akan digelar Sabtu, 2 Agustus 2025, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Selain menjadi laga persahabatan internasional melawan klub elite Australia, Western Sydney Wanderers FC, event ini juga menjadi panggung pengenalan skuad dan jersey baru Maung Bandung untuk Liga Super Indonesia musim 2025/26.
Namun, di tengah euforia menyambut pesta besar tersebut, ada informasi krusial yang wajib diketahui seluruh pemilik tiket: penukaran e-ticket menjadi gelang akses tidak bisa dilakukan sembarangan dan tidak boleh salah tempat. Kesalahan kecil bisa berakibat fatal—Anda bisa gagal masuk stadion meski sudah punya tiket!
Panitia telah menyiapkan dua lokasi berbeda untuk penukaran e-ticket, sesuai dengan jenis tiket yang dibeli. Bagi pemegang tiket VIP seperti VIP Bawah, VIP Barat Selatan, VIP Barat Utara, dan VIP Barat Utara Lounge, penukaran dilakukan di Sawarga Courtyard Summarecon Mall Bandung (Summaba), yang beralamat di Jalan Grand Bulevar No. 1, Kelurahan Cisaranten Kidul, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung. Jadwal penukaran di lokasi ini dimulai dari pukul 10.00 hingga 18.00 WIB.
Baca Juga:Hari Ini! Menanti Debut Pemain Asing di Laga Persib Bandung Vs Western Sydney!Jangan Harap Menang di GBLA! Przybek, Kiper Persib Siap Hancurkan Kepercayaan Diri Wanderers!
Sementara itu, untuk pemilik tiket tribun Timur, Utara, dan Selatan, lokasi penukaran berada di Detasemen Jasa Angkutan (Den Jas Ang), Jalan Ibrahim Adjie No. 433, Kota Bandung. Khusus di Den Jas Ang, waktu penukaran dibuka lebih awal, yaitu pukul 07.00 hingga 18.00 WIB. Penukaran di luar waktu tersebut tidak akan dilayani.
Proses penukaran tiket menjadi gelang penanda bersifat ketat dan tidak bisa diwakilkan. Berikut lima poin penting yang harus diperhatikan Bobotoh agar tidak gagal masuk:
1. Datang lebih awal ke lokasi penukaran untuk menghindari antrean panjang. Ribuan orang diperkirakan akan hadir dan sistem antre dijalankan disiplin.
2. Penukaran hanya bisa dilakukan dengan membawa KTP asli (fisik) yang sesuai dengan data e-ticket. Fotokopi atau foto digital tidak diterima.
3. Tidak boleh diwakilkan. Siapapun yang datang tanpa data asli atau mencoba mewakili pihak lain akan ditolak.
4. Setelah mendapatkan gelang, barcode di gelang wajib dijaga kerahasiaannya. Barcode tersebut mengandung data identitas dan berlaku sebagai akses utama ke stadion. Bila bocor atau disalahgunakan, risiko ditanggung pemilik tiket.