RADARCIREBON TV – Tur pramusim Manchester United di Amerika Serikat memang berakhir tanpa kekalahan, namun hasil ini tidak sepenuhnya memuaskan bagi semua pihak. Bruno Fernandes, kapten dari Setan Merah, mengungkapkan kritik tajam setelah pertandingan imbang melawan Everton dalam laga terakhir Premier League Summer Series di Stadion Mercedes-Benz, Senin dini hari WIB.
Dalam pertandingan tersebut, MU sempat unggul dua kali. yang pertama melalui penalti Fernandes di menit ke-19, lalu selanjutnya di menit ke-69 melalui gol Mason Mount . Akan tetapi, Everton berhasil menyamakan kedudukan dua kali. Ilman Ndiaye mencetak gol pertama di menit ke-40, diikuti oleh gol bunuh diri Ayden Heaven di menit ke-75. Menjadikan pertandingan berakhir dengan skor 2-2.
Meskipun hasil imbang ini tidak menghilangkan gelar Juara Summer Series bagi MU, karena di pertandingan sebelumnya mereka sukses mengalahkan West Ham United dan Bournemouth. Namun menurut Fernandes, cara bermain tim justru menjadi hal yang perlu diperhatikan.
Baca Juga:Tottenham vs Newcastle: Jadwal, Link Live Streaming, dan Prediksi Susunan Pemain Lengkap!Catat!! Link Streaming dan Cara Nonton Live Manchester United Vs Everton! Adu Kuat Tim Inggris di Pra Musim!
“Secara keseluruhan, tur ini memberikan pengalaman positif. Kami mampu mempererat hubungan antar pemain, memahami gaya bermain masing-masing, dan mengenalkan pemain baru dalam sistem tim,” ujar Fernandes dalam wawancara bersama Sky Sports.
“Namun, laga terakhir ini sangat mengecewakan. Kami bermain tanpa semangat. Fokus kami menurun, dan itu berbahaya. Jika sikap malas ini terbawa ke musim kompetisi, bisa berakibat fatal.” Kapten asal Portugal itu sangat menyayangkan gol bunuh diri yang dibuat Heaven, yang menurutnya disebabkan oleh miskomunikasi dan menurunnya fokus para pemain di lini belakang.
“Kesalahan semacam itu seharusnya dapat dihindari. Namun, ini bukan tentang siapa yang salah, melainkan bagaimana tim secara keseluruhan tidak mampu mempertahankan intensitas permainan. Kami tidak menunjukkan mentalitas sebagai pemenang,” tambahnya.
Fernandes juga mengingatkan rekan-rekannya agar tidak terlena dengan hasil positif secara keseluruhan, sebab menurutnya musim kompetitif jauh lebih sulit dan tidak akan memberikan toleransi untuk kesalahan kecil.
“Kami tidak boleh merasa puas. Setiap detail itu penting. Kami perlukan lebih dari sekadar kemampuan, kami butuh sikap yang tepat di lapangan. ”Dengan musim baru yang semakin dekat, pernyataan Fernandes bisa menjadi peringatan serius bagi MU untuk segera memperbaiki kelemahan, sebelum itu berdampak dalam pertandingan-pertandingan penting di Premier League nanti.