GEGER! Fenomena Bendera One Piece Kalahkan Merah Putih di Media Sosial

Ilustrasi Pengirbaran Benderan Indonesia dan One Piece
Ilustrasi ini diambil dari pengguna aplikasi X yaitu @hsnsaputro
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Ramai di sosial media, seperti instagram dan x, netizen Indonesia memilih untuk mengibarkan bendera One Piece dibanding Sang Saka Merah Putih menjelang kemerdekaan. Fenomena ini direspon negatif oleh pemerintah. Menganggap bahwa fenomena sosial ini memicu kekhawatiran akan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Walaupun begitu beberapa pihak menilai pemasangan bendera One Piece hanya sebatas ekspresi masyarakat.

Sufmi Dasco (Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat) menganggap pengibaran simbol dari budaya pop global, seperti bendera One Piece, diduga adanya indikasi memecah belah bangsa Indonesia. “Kita juga mendeteksi dan juga dapat masukan dari lembaga-lembaga pengamanan intelijen, memang ada upaya-upaya namanya untuk memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.” Dasco pun menambahkan, “Imbauan saya kepada seluruh anak bangsa, mari kita bersatu. Justru kita harus bersama melawan hal-hal seperti itu.”

Berbanding terbalik dengan pernyataan Titiek Soeharto yang menanggapi dengan santai terhadap fenomena ini. Dikutip dari Titiek Soeharto (Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra) mengatakan, “Enggak lah, kita negara besar, hanya itu masalah ecek-ecek lah, nggak usah ditanggapi. Masih banyak yang harus kita kerjakan untuk pembangunan negeri ini, bagaimana rakyat yang masih miskin bisa kita angkat menjadi hidup sejahtera.”

Baca Juga:Liverpool vs Bournemouth: Statistik Mengejutkan di Balik Laga Pembuka MusimFINALLY! Premier League 2025/26 Dimulai, Liverpool Target Back-to-Back Champion

Respon kontradiktif dari para pejabat pemerintah ini semakin membuat netizen geram. Apalagi terdapat perintah penangkapan untuk seseorang yang mengibarkan bendera merah putih. Serta pelarangan mengibarkan bendera fiksi ini karena dianggap makar. Hal ini semakin membuat masyarakat, khususnya netizen geram dengan sikap pemerintah.

Seorang mahasiswa sosiologi yang tidak bisa disebutkan namanya. Memberikan pendapat, “Bahwa fenomena pengibaran bendera One Piece tidak hanya dilihat sebagai fenomena solidaritas komunitas anime belaka, melainkan bentuk konektivitas kekecewaan masyarakat Indonesia terhadap pemerintah.”

Dilihat dari konteks dari anime One Piece, dimana bendera dari kru bajak laut Luffy selalu berkibar di negara otoriter, penuh kasus korupsi, dan buruk sistem pemerintahan. Secara simbolik fenomena pengibaran bendera One Piece menjadi ekspresi masyarakat yang kecewa dengan sistem pemerintahan dan polemik yang terjadi di akhir-akhir ini. Pengibaran bendera one piece atau sebutan lainnya itu “Jolly Roger”, menjadi ajang mengekspresikan kekecawaan terhadap pemerintah Indonesia yang mirip dengan dunia fiksi di One Piece

0 Komentar