RADARCIREBON.TV- Pemain andalan Timnas Irak, Aymen Hussein, kini tengah menjalani program rehabilitasi khusus di Uni Emirat Arab (UEA) menjelang gelaran Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Program ini dilakukan di fasilitas milik klub Shabab Al Ahli, di bawah pengawasan langsung pelatih kebugaran timnas Irak.
Tujuan utamanya adalah memulihkan kekuatan fisik dan kebugarannya secara optimal dalam waktu singkat.
Baca Juga:Irak Thunder! Arnold Tantang Singa Mesopotamia Garang Lewat Duel Epik Lawan Indonesia dan Arab SaudiBukan Main! Irak Siapkan Skema Matang Jelang Duel Panas Lawan Indonesia!
Rekor Transfer & Tambahan Tekanan
Baru-baru ini, Aymen Hussein resmi bergabung dengan Al-Karma SC, salah satu klub terbesar di Liga Irak, dalam transfer rekor senilai 900 juta dinar Irak (sekitar Rp11 miliar).
Angka ini menjadikannya transfer pemain lokal termahal dalam sejarah Liga Irak dan pemain termahal negara saat ini.
Catatan Produktivitas & Statistik Internasional
Striker berusia 29 tahun ini memiliki catatan impresif bersama Timnas Irak, 85 caps dan 31 gol sejak bergabung pada Agustus 2015.
Dalam kampanye Piala Asia 2023, dia menjadi sorotan utama dengan menjadi top scorer grup, termasuk mencetak gol ke gawang Indonesia dan Jepang.
Bahkan, dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, dia mencetak empat gol—menegaskan dirinya sebagai ancaman nyata.
Persiapan fisik Hussein tidak sembarangan. Menurut laporan, program latihannya melibatkan campuran latihan di gym dan latihan di area berpasir dekat pantai.
Fokus utama adalah menghilangkan lemak berlebih sekaligus meningkatkan kekuatan dan stamina secara cepat—memanfaatkan musim panas untuk meningkatkan performa menjelang laga penting.
Baca Juga:Bingung? Adam Przybek Absen Saat Persib vs Semen Padang. Ternyata Ini Alasannya!Target Juara BRI Super League 2025/2026, Persija Jakarta Optimalkan Mentalitas Pemenang
Pelatih timnas Irak, Graham Arnold, terus berkomunikasi intens dengan Hussein beserta staf pendukungnya untuk memantau perkembangan kesiapan fisik dan teknik pemain.
Rencananya, Irak akan menggelar pemusatan latihan di Thailand pada awal September, sebagai ajang evaluasi akhir sebelum menyusun daftar pemain untuk putaran keempat.
Tahapan ini menjadi sangat krusial mengingat betapa pentingnya laga ini dalam upaya lolos ke Piala Dunia.
Indonesia berada di Grup B bersama Irak dan Saudi Arabia dalam babak keempat kualifikasi.
Pertandingan ini akan digelar secara terpusat di Saudi Arabia pada Oktober mendatang. Hanya pemenang grup yang langsung melaju ke Piala Dunia; sementara runner-up harus melewati jalur playoff.