RADARCIREBON.TV – Fabregas siap kembali menginjakkan kaki di tanah yang membesarkannya, namun kali ini bukan sebagai pemain Barcelona, melainkan pelatih kepala Como 1907. Laga Joan Gamper Trophy 2025 yang digelar Minggu (10/8/2025) menjadi momen emosional bagi sang legenda, sekaligus ujian terakhir timnya sebelum kompetisi resmi dimulai.
Bagi banyak orang, pertandingan ini hanyalah laga persahabatan. Namun bagi Fabregas, duel kontra Barcelona memiliki arti yang jauh lebih dalam. Maklum, pria kelahiran Arenys de Mar, 4 Mei 1987 ini adalah lulusan akademi La Masia, tempat ia mengasah bakat sepak bolanya sebelum menjadi salah satu gelandang papan atas dunia.
“Rasanya emosinya luar biasa. Saya menghabiskan sebagian besar hidup, karier, dan masa kecil di sini,” ujar Fabregas seperti dikutip dari Barca Universal. “Tentu saja, pulang kampung itu selalu menyenangkan.”
Baca Juga:Dua Pemain Baru Liverpool Cetak Dua Gol!, Ekitike dan Frimpong Bawa Liverpool Unggul atas Crystal Palace 2-1!Andrei Coubis Jadi Biang Kerok Kebobolan Rosonerri ! Chelsea Unggul, AC Milan Tertinggal 2 Gol!
Meski begitu, mantan pengatur serangan Arsenal, Chelsea, dan Barcelona tersebut menegaskan bahwa ia dan anak asuhnya tidak datang ke Catalonia hanya untuk bernostalgia. “Pulang kampung memang indah, tapi kami ke sini untuk mempersiapkan laga penting bagi klub,” tegasnya.
Lebih dari Sekadar Laga Uji Coba
Fabregas menyebut duel kontra Barcelona ini akan menjadi tolok ukur penting bagi Como 1907, bukan hanya ajang menghibur penonton. “Kami akan menghadapi salah satu tim terbaik di Eropa. Ini bukan sekadar pertandingan persahabatan, karena dari sini kami bisa menilai banyak hal,” jelasnya.
Joan Gamper Trophy tahun ini menjadi panggung bagi kedua tim untuk melakukan pemanasan terakhir sebelum musim baru dimulai. Bagi Como, ini kesempatan langka untuk mengukur kemampuan menghadapi lawan yang kualitasnya berada di level tertinggi.
Fabregas juga tak luput memberikan pandangannya mengenai Barcelona saat ini, terutama tentang pendekatan pelatih baru, Hansi Flick. “Apa yang dilakukan Flick dengan garis pertahanan tinggi terasa sangat inovatif dan menarik bagi saya. Saya sangat antusias menghadapinya besok,” katanya.
Bagi suporter Barcelona, laga ini mungkin menjadi ajang menyambut kembali salah satu alumnus La Masia yang sukses di panggung internasional. Namun bagi Fabregas dan Como, ini adalah misi serius. Mereka ingin keluar dari Estadi Johan Cruyff dengan lebih dari sekadar pengalaman mereka ingin membuktikan diri.