Drama Transfer Isak yang Memanas “Arsenal dan Chelsea Berebut“ Gallas Masih Jadi Luka Lama Stamford Bridge

Sepakbola Dunia
Alexander Isak tampil impresif sejak direkrut Newcastle United dari Real Sociedad pada 2022. Foto: Ig alex_isak/tangkap layar - radarcirebon.tv
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- Bursa transfer Premier League musim panas 2025 kembali diramaikan oleh kabar panas seputar Alexander Isak.

Striker asal Swedia itu tengah menjadi rebutan dua raksasa Liga Inggris, Arsenal dan Chelsea, setelah performa gemilangnya bersama Newcastle United.

Namun di balik panasnya isu transfer tersebut, publik diingatkan pada drama lain yang tak kalah membekas, gol bunuh diri legendaris William Gallas saat berseragam Chelsea, sebuah momen yang hingga kini masih dianggap salah satu yang paling pahit dalam sejarah klub London Biru.

Baca Juga:Liverpool ngebet gaet Alexander Isak! Newcastle mulai ketar-ketir?Prediksi Manchester United vs Arsenal Malam Ini: Bisakah MU Hentikan Dominasi The Gunners di Liga Inggris?

Isak Jadi Rebutan Dua Raksasa London

Alexander Isak tampil impresif sejak direkrut Newcastle United dari Real Sociedad pada 2022. Dengan postur tinggi, kelincahan, dan kemampuan mencetak gol yang konsisten, Isak menjelma sebagai salah satu striker paling berbahaya di Premier League. Musim lalu, ia menyumbang belasan gol dan menjadi tumpuan lini depan The Magpies.

Arsenal dan Chelsea sama-sama membutuhkan sosok striker seperti Isak. Arsenal, yang baru saja kehilangan Kai Havertz karena cedera panjang, harus segera mencari pengganti. Sementara itu, Chelsea masih berusaha menemukan solusi jangka panjang di lini depan setelah performa naik-turun dari Nicolas Jackson.

Newcastle sendiri berada dalam posisi dilematis. Di satu sisi, mereka ingin mempertahankan Isak sebagai aset utama. Namun, tekanan finansial dan aturan profit & sustainability bisa memaksa klub untuk melepas bintang mereka jika tawaran besar datang. Rumor menyebut angka transfer bisa menembus lebih dari £100 juta.

Chelsea dan Trauma Gol Bunuh Diri William Gallas

Di tengah perbincangan soal Isak, Chelsea kembali disorot karena kisah lama William Gallas. Bek asal Prancis itu pernah membuat publik Stamford Bridge terdiam ketika mencetak gol bunuh diri kontroversial di laga penting melawan Arsenal pada musim 2005/2006.

Momen itu dianggap sebagai salah satu titik kelam karier Gallas bersama Chelsea. Gol bunuh diri tersebut bukan hanya membuat Chelsea kehilangan momentum, tetapi juga menimbulkan spekulasi adanya konflik internal antara Gallas dengan manajemen klub.

Seiring waktu, kisah itu menjadi legenda hitam yang masih sering disebut ketika membicarakan drama di balik layar Stamford Bridge. Bahkan, bagi sebagian fans Chelsea, gol bunuh diri Gallas jauh lebih menyakitkan dibandingkan drama transfer apa pun yang mereka alami saat ini.

0 Komentar