Namun, catatan sejarah Barcelona mengenai pendaftaran pemain memang tidak mulus. Dalam beberapa musim terakhir, klub ini seringkali terlambat mendaftarkan sang rekrutan—contohnya seperti kasus pendaftaran Sergio Aguero, Dani Olmo, Gavi, dan beberapa lainnya—semuanya akibat ketatnya aturan keuangan yang diberlakukan La Liga. Performa klub sering terbentur oleh aturan 1:1, yang mengharuskan keseimbangan antara pengeluaran dan pemasukan.
Perintah untuk menyelesaikan semua persoalan ini kian mendesak karena kompetisi sudah mulai berjalan. Bahkan laga perdana Barcelona berjalan tanpa kehadiran Bardghji, Szczesny, dan Martín. Padahal, semua pemain tersebut diharapkan segera menjadi bagian penting dari rotasi tim.
Secara keseluruhan, meski situasi terlihat dramatis, klub tetap menegaskan bahwa tak ada niatan untuk panik. Mereka optimis bahwa kendala registrasi hanya bersifat administratif dan bukan berupa pelanggaran.
Baca Juga:Arteta Diam, Eze Menggantung. Ketika Misteri Transfer Menghitung Detik Jelang Duel Arsenal vs LeedsDuel Sengit di GBT! Persebaya Bertekad Pertahankan Tren Positif Hadapi Bali United
Empat musim terakhir membuktikan bahwa Barcelona mampu melalui tekanan serupa—meski butuh waktu, mereka akhirnya berhasil mendaftarkan para pemain tepat waktu.
Kini sebagian besar mata tertuju pada hasil audit dan keputusan La Liga terhadap permintaan pendaftaran. Jika semua berjalan lancar, Bardghji bakal segera bergabung dan bisa bersaing di lini sayap musim ini.
Namun jika terjadi penundaan, debutnya mungkin harus ditunda—menambah daftar panjang pemain muda yang gigit jari saat musim dimulai.