Proses transfer kini hanya menunggu kejelasan soal masa depan Ederson, yang santer dikaitkan dengan kepindahan ke Galatasaray.
Jika transfer terealisasi, Donnarumma hampir pasti diplot sebagai kiper utama City. Pep Guardiola dikenal sangat menyukai kiper dengan distribusi bola yang mumpuni, dan Donnarumma dianggap memenuhi kriteria tersebut.
Meski posturnya menjulang tinggi, ia dikenal tenang dalam membangun serangan dari lini belakang, sesuatu yang sangat sesuai dengan gaya permainan City.
Baca Juga:Pelajaran di San Siro, Allegri Butuh Waktu, Milan Tergusur Cremonese dalam Laga Pembuka Serie ADebut Spektakuler Rio Ngumoha, Remaja 16 Tahun Bawa Liverpool Menang Dramatis di Detik Akhir
Sementara itu, James Trafford—yang baru direkrut dari Burnley—akan berperan sebagai pelapis utama. Bagi Trafford, keberadaan Donnarumma bisa menjadi kesempatan emas untuk belajar dari salah satu kiper terbaik dunia, meski harus bersabar menunggu kesempatan tampil reguler.
•Transformasi Strategi PSG
Langkah PSG melepas Donnarumma dengan harga relatif murah juga bisa dibaca sebagai bagian dari transformasi strategi klub.
Selama bertahun-tahun, PSG dikenal sebagai tim yang gemar mendatangkan bintang besar dengan gaji selangit.
Namun, dalam beberapa musim terakhir, arah kebijakan tampak mulai bergeser. Mereka kini lebih selektif dalam belanja pemain, sambil fokus pada keseimbangan finansial.
Dengan menjual Donnarumma, PSG dapat menghemat beban gaji besar dan membuka ruang bagi talenta muda seperti Chevalier untuk berkembang. Meski demikian, keputusan ini tetap kontroversial.
Banyak pihak menilai PSG terlalu terburu-buru melepas salah satu kiper top Eropa, apalagi setelah perannya yang vital dalam sejarah klub saat mengangkat trofi Liga Champions.
•Babak Baru Karier Donnarumma
Bagi Donnarumma, peluang pindah ke Manchester City akan menjadi babak baru dalam kariernya. Setelah meninggalkan AC Milan dengan status bebas transfer pada 2021, ia sempat menghadapi masa sulit di PSG, terutama karena persaingan dengan Keylor Navas pada awal kedatangannya. Namun, ia berhasil membuktikan diri sebagai pilihan utama hingga membawa PSG ke puncak Eropa.
Baca Juga:Cair Agustus 2025! Bansos PKH dan BPNT Rp1,6 Juta untuk KPM, Berikut Jadwal dan Mekanisme PenyalurannyaKekalahan Perdana Persijap di BRI Super League: Mario Lemos Soroti Disorganisasi dan Mentalitas Pemain
Kini, dengan kemungkinan besar menjadi kiper utama di City, Donnarumma berkesempatan memperluas dominasinya di panggung internasional.
Bermain di Premier League dengan intensitas tinggi tentu akan menjadi ujian baru, namun kualitas dan pengalaman yang dimilikinya diyakini mampu membuatnya cepat beradaptasi.