“Baru tiga minggu lalu kami bahas saat Piala Presiden, dan langsung Gubernur Jawa Barat yang terkenal dengan terobosannya memutuskan menjadikan Kota Depok sebagai penyelenggara pertama Liga 4 se-Indonesia. Saya salut dan bangga,” kata Erick dikutip dari laman resmi PSSI.
Karena PSSI akan memberikan tiket promosi ke Liga 3 atau Liga Nusantara kepada tim-tim terbaik di Liga 4 Nasional, Kota Depok harus menjadi awal dari kisah panjang perjuangan tim-tim Liga 4 untuk mencapai tingkat tertinggi sepak bola Indonesia.
Promosi ke Liga Nusantara tentu akan mendekatkan mereka ke tingkat berikutnya, terutama menuju Liga 2 atau Championship dan Liga 1 yang kini dikenal sebagai Super League.
Baca Juga:Update Terbaru! Hasil BWF World Championship, Siapa Saja yang Lolos ke 32 Besar?Tayang Malam Ini! Jadwal Live Streaming Timnas Putri U16 Indonesia vs Australia di AFF 2025, Klik Link Disini!
Sebagai catatan, musim kedua dari kompetisi Liga 4 akan berlangsung dari tahun 2025 hingga 26; musim sebelumnya, musim 2024–25, Tri Brata Rafflesia keluar sebagai juara Liga 4 Nasional dan mendapatkan tiket promosi ke Liga Nusantara.
Saat itu, Tri Brata Rafflesia mengalahkan Persika Karanganyar dengan skor 3-2 di Stadion Manahan, Solo. Dedy Jaenuar mencetak tiga gol dan Iqbal Tri Saputra mencetak dua gol, sedangkan Rizki Fauzano dan Ibnul Mubbaraq mencetak dua gol hiburan untuk Persika.
Tidak peduli mereka kalah di final, Persika tetap mendapatkan tiket promosi ke Liga Nusantara 2025–26. Selain Tri Brata Rafflesia dan Persika, enam tim lain juga mendapatkan tiket promosi. Persitara Jakarta Utara, Batavia FC, Persebata Lembata, Sang Maestro FC, Pekanbaru FC, dan Perseden Denpasar termasuk di dalamnya.
Sementara itu tim-tim yang musim lalu gagal promosi ke Liga Nusantara diprediksi akan kembali ikut ambil bagian di Liga 4 2025-26. Misalnya saja Persewangi Banyuwangi, PS Mojokerto Putra, Persinga Ngawi, Persikoba Kota Batu, Persema Malang, Celebest FC, Persic Cilegon, Persibat Batang, dan yang lainnya.