Tim senior seperti Persib pun harus menyesuaikan kebiasaan, ritme latihan, hingga strategi komunikasi antar pemain dan pelatih.
•Menatap Laga Berikutnya dengan Semangat Baru
Marc Klok sebelumnya juga menyuarakan semangat kebangkitan setelah kekalahan Persijap. Ia menegaskan bahwa di Persib, kalah bukanlah opsi. Mentalitas itu yang harus dibawa saat menghadapi PSIM.
Situasi ini pun menjadi evaluasi penting. Apakah Persib bisa menjaga konsistensi dan menghindar dari kejenuhan tropikal akibat format kompetisi baru? Klok dan staf pelatih tentu berharap Bobotoh tetap jadi pilar semangat terbesar, meski poin terasa “melayang”.
•Dukungan Lebih Dibutuhkan Saat Hasil Minim
Baca Juga:Manchester United Hadapi Jalan Terjal di Deadline Day: Sulit Lepas Pemain, Rekrutmen Baru TerhambatPesona Muda Menyihir Emirates! Max Dowman, Anak Ajaib Arsenal yang Sudah Siap Meloncat ke Panggung Premier Lea
Masuknya BRI Super League membawa tantangan baru bagi Persib Bandung, baik dari sisi fisik maupun mental. Kapten Marc Klok secara sadar mengakui keterlibatan kompetisi sebagai salah satu penyebab performa yang belum stabil.
Namun, ia juga menegaskan bahwa inti dari sepak bola bukan semata hasil—melainkan solidaritas tim dan suporter dalam menghadapi badai.
Kini, sorotan tertuju pada bagaimana tim akan merespons — dan apakah dukungan Bobotoh akan tetap menjadi penopang bagi Persib dalam mempertahankan gelar dan menyesuaikan diri dengan dinamika baru.