RADARCIREBON.TV- Persik Kediri tengah menghadapi situasi krusial dalam lanjutan kompetisi BRI Super League 2025/2026.
Memasuki pekan keempat, tim asuhan Ong Kim Swee akan melawat ke kandang PSBS Biak dengan misi tegar, mencuri tiga poin untuk keluar dari zona degradasi.
Pekan Keempat BRI Super League Bangkitkan Semangat Persik Kediri
Persik menunjuk pentingnya konsistensi sepanjang pertandingan sebagai modal penting setelah tanda-tanda inkonsistensi menghantui performa mereka di awal musim.
Baca Juga:Manchester United Hadapi Jalan Terjal di Deadline Day: Sulit Lepas Pemain, Rekrutmen Baru TerhambatPesona Muda Menyihir Emirates! Max Dowman, Anak Ajaib Arsenal yang Sudah Siap Meloncat ke Panggung Premier Lea
Dari tiga laga yang telah dilalui, hanya satu hasil imbang yang diraih (kontra Bali United), sementara dua laga lainnya dikalahkan secara tipis oleh Madura United dan Dewa United—yang membuat poin mereka masih tertahan di angka satu.
“Konsistensi menjadi kelemahan mencolok,” tegas pelatih mengenai evaluasi singkat timnya.
Sebaliknya, tim PSBS Biak pun tengah terpuruk di papan bawah klasemen—hingga pekan kedua belum mampu meraih kemenangan.
Duel ini pun dianggap sebagai pertaruhan moral dan posisi awal musim. Siapa di antara kedua tim akan berhasil keluar dari tekanan degradasi?
Perjalanan Persik Hingga Pekan Ketiga, Dinamika yang Harus Diperbaiki
Pekan pertama dibuka dengan drama imbang kontra Bali United (1–1). Persik unggul melalui Telmo Castanheira di menit ke-78, namun kebobolan gol dari tuan rumah di menit akhir menjadi pengingat pahit bahwa fokus hingga akhir laga tetap krusial.
Pekan kedua kembali menghadirkan kekecewaan. Gol spektakuler pun tak cukup menolong, Persik kalah 1–2 dari Madura United. Kritik terhadap minim kreativitas dan efek kelelahan terlihat jelas.
Pekan ketiga memperlihatkan performa defensif yang kurang solid saat melawan Dewa United. Meski menciptakan peluang, Persik akhirnya tumbang 1–3, menambah catatan kelabu awal musim mereka.
~Tantangan dan Peluang di Laga Kontra PSBS Biak
Melihat performa konsisten PSBS Biak yang juga tertatih, Persik memiliki peluang untuk mengambil inisiatif lebih awal. Namun, derajat keduanya yang masih rapuh di klasemen menjadikan laga ini menjadi penentu momentum kembali di jalur positif.
Baca Juga:Jejak Miliano Jonathans, Dari Arnhem ke Garuda. Perjalanan Menembus Impian Piala Dunia 2026PSG Kendur di Meja Negosiasi, Donnarumma Semakin Dekat ke Manchester City
Selain itu, Persik musti menjaga ritme permainan dari menit pertama bukan sebagai respons terhadap tekanan, tapi sebagai inisiatif untuk mendikte permainan. Konsistensi di lini tengah dan fokus dalam bertahan akan menjadi modal penting untuk menjaga clean sheet dan fasilitas distribusi serangan.