Dinas Sosial Kota Cirebon menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) aplikasi SIKS-NG untuk pemutakhiran Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional atau DTSEN. Acara ini berlangsung dengan pemberian materi dan praktik.
Dinas Sosial Kota Cirebon menggelar Bimtek aplikasi SIKS-NG untuk pemutakhiran Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional atau DTSEN. Kegiatan ini melibatkan 60 peserta yang terdiri dari operator kelurahan, pendamping, hingga Puskesos dari 22 kelurahan di Kota Cirebon. Melalui Bimtek ini, peserta dibekali pengetahuan untuk memaksimalkan peran Puskesos.
Agus Syahron, Plt Sekretaris Dinas Sosial Kota Cirebon, menjelaskan melalui Bimtek ini operator diharapkan mampu melakukan entry, graduasi, dan pengusulan data bantuan sosial dari tingkat kelurahan.
Baca Juga:Rumah Warga Di Desa Kedongdong Dirusak Massa – VideoBupati Tinjau Lokasi Macan Masuk Balai Desa – Video
DTSEN sendiri merupakan paduan dari tiga basis data, yaitu DTKS, Regsosek, dan P3KE. Data ini menjadi acuan utama dalam menentukan desil 1 sampai desil 10. Desil 1 hingga 5 merupakan kelompok penerima bantuan, sedangkan desil 6 hingga 10 dikategorikan mampu.
Senada dengan hal tersebut, Statistisi Ahli Muda Badan Pusat Statistik, Jejen Priyatna, menyebut pihaknya turut dilibatkan untuk memahami teknis penginputan. Sementara peran BPS adalah melakukan pemeringkatan data untuk menentukan desil dalam DTSEN.
Melalui Bimtek ini, Dinas Sosial Kota Cirebon berharap pemutakhiran data bantuan sosial dapat berjalan lebih akurat sehingga program pemerintah benar-benar tepat sasaran.