Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X, Provinsi Jawa Barat, menanggapi kasus foto asusila rekayasa AI yang menimpa pelajar SMA di Kota Cirebon. Ke depan, untuk pencegahan, upaya pelatihan terhadap guru terkait keamanan digital harus lebih masif agar bisa disampaikan kepada para pelajar.
Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X, Provinsi Jawa Barat, turut menyoroti masalah edit foto asusila rekayasa AI dan penyebarannya yang dilakukan sejumlah pelajar di beberapa SMA di Kota Cirebon.
Saat ini, prosesnya sedang ditangani pihak kepolisian karena pihak korban melapor. Sementara itu, terduga pelaku telah mengundurkan diri dan pindah dari sekolah.
Baca Juga:Rumah Warga Di Desa Kedongdong Dirusak Massa – VideoBupati Tinjau Lokasi Macan Masuk Balai Desa – Video
Sebelum adanya kasus ini, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat telah melakukan berbagai upaya preventif, termasuk pelatihan untuk guru-guru terkait keamanan digital atau cyber safety. Tujuannya adalah agar para guru bisa mengenali dan mengantisipasi dampak negatif dari penggunaan teknologi digital di kalangan pelajar.
Ke depan, upaya pelatihan juga bisa menyasar ke para pelajar agar mereka lebih hati-hati dalam menggunakan smartphone sehingga tidak disalahgunakan dan menjurus ke hal negatif yang akan berdampak buruk. Selain itu, peran orang tua diharapkan bisa lebih meningkatkan pengawasan anak.