Tanpa Pemain Asing, Pebasket Lokal Unjuk Gigi di Ajang IBL All Indonesian 2025

Basket Indonesia
Kebangkitan basket Indonesia. Foto: Instagram Indonesia Basket League / tangkapan layar - radarcirebon.tv
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Ada nuansa yang berbeda dengan mini turnamen bola basket khusus pemain lokal IBL All Indonesian Cup 2025, bila dibandingkan dengan kompetisi serupa pada tahun lalu atau liga musim reguler tahun ini.

Pada edisi tahun lalu, IBL All Indonesian terlihat sebatas kompetisi jeda musim yang ditujukan untuk memberikan menit bermain kepada para pemain lokal yang mempunyai waktu minim untuk merasakan kompetisi IBL musim reguler.

Tetapi dalam IBL All Indonesian 2025, banyak agenda dan dinamika yang ada di balik kompetisi jeda musim ini.

Baca Juga:Terduga Pelaku Edit Foto Asusila AI Tidak Ada Kaitan Dengan Tim Basket – VideoTarget Tinggi Perbasi, Timnas Basket Indonesia Incar Medali SEA Games 2025 dan Tiket Kualifikasi Olimpiade

Pertama, dari sisi PP Perbasi yang mempunyai agenda tersendiri dalam kompetisi IBL All Indonesian 2025, yaitu seleksi sekaligus pemanasan bagi para pemain lokal yang digembleng untuk menyongsong SEA Games Thailand Desember mendatang.

Menurut Sekjen Perbasi Nirmala Dewi, kejuaraan ini menjadi ajang pemanasan untuk para pemain lokal, sekaligus pemantauan talenta berbakat dari para pebasket muda Indonesia untuk meningkatkan prestasi Timnas Basket.

Mini turnamen yang mengkhususka pemain lokal yang bertanding di IBL All Indonesian 2025, sejalan dengan regulasi terbaru dari SEA Games 2025 yang melarang tiap negara menggunakan pemain naturalisasi ataupun keturunan.

Jadi tanpa keberadaan pemain naturalisasi, kompetisi ini menjadi kunci bagi federasi untuk merumuskan skuat Timnas yang sepenuhnya pebasket lokal.

Dari 13 tim peserta pada babak penyisihan Grup A dan Grup B, tersisa empat tim yaitu Satria Muda Pertamina Bandung, Hangtuah Jakarta, Pelita Jaya Jakarta, dan Dewa United Banten.

Bila dibandingkan dengan IBL All Indonesian 2024, komposisi ini hampir sama. Yang berbeda hanya tanpa Prawira Bandung yang memang tidak ikut dalam kompetisi, lalu digantikan oleh Hangtuah Jakarta.

Jika dibandingkan dengan musim reguler IBL 2025, komposisi tim empat besar juga hampir serupa. Hanya RANS Simba Bogor yang digantikan oleh Hangtuah Jakarta pada semifinal mini turnamen ini.

Baca Juga:Kai Havertz Cedera Usai Lawan Manchester United, Arsenal Kehilangan Dua Penyerang, Siapa Penggantinya?De Gea Bisa Bertemu Lagi dengan Viktor Lindelof Jika Fiorentina Sepakat

Satria Muda muncul sebagai kekuatan tradisional yang kembali tampil menonjol. Tak hanya nama besar, tetapi juga karena penguatan signifikan dari akuisisi PT Persib Bandung Bermartabat terhadap Satria Muda yang turut membawa tiga pemain eks‑Prawira, termasuk Yudha Saputera dan Pandu Wiguna.

0 Komentar