RADARCIREBON.TV – Lima anggota keluarga H Sahroni ditemukan tewas terkubur dalam satu lubang di halaman belakang rumah mereka yang terletak di Jalan Siliwangi RT 05/03, Kelurahan Paoman, Kecamatan Indramayu, pada hari Senin, tanggal 1 September 2025 sekitar pukul 17. 55 WIB.
Penemuan ini berawal ketika Titin, seorang kerabat korban, menghubungi Ema, tetangga H Sahroni, karena merasa khawatir tidak dapat menghubungi keluarga tersebut sejak hari Sabtu, tanggal 30 Agustus 2025.
Menurut keterangan dari saksi, menantu H Sahroni melaporkan bahwa mereka tidak dapat menjangkau keluarga tersebut sejak hari Sabtu. Menindaklanjuti permintaan Titin, Ema bersama anaknya Apriana (24) dan seorang pekerja bangunan bernama Nana pergi ke rumah H Sahroni untuk memeriksa keadaan keluarga itu.
Baca Juga:Bupati Indramayu Lucky Hakim Terkaget-kaget Ada Siswa SMP Tak Bisa Baca Viral di Media SosialWapres Gibran Kunjungi Pasar Tradisional di Indramayu – Video
Setibanya di lokasi, para saksi menemukan rumah terkunci rapat tanpa ada tanda-tanda aktivitas di dalamnya. Setelah tidak mendapatkan respons saat memanggil, mereka memutuskan untuk membuka pintu dengan cara memaksa.
Mereka mencari di seluruh bagian rumah tetapi tidak menemukan siapa pun di sana. Saksi kemudian memutuskan untuk melanjutkan pencarian ke gudang di belakang rumah dan menemukan gundukan tanah yang terlihat mencurigakan.
Penemuan gundukan tanah tersebut kemudian memicu proses penggalian yang akhirnya mengarah kepada penemuan lima jenazah anggota keluarga H Sahroni dalam satu lubang.
Polres Indramayu telah menerima laporan dan langsung menuju tempat kejadian untuk melakukan pemeriksaan lokasi. Kasus ini kini sedang ditangani sebagai dugaan tindak pidana pembunuhan berdasarkan keadaan saat jenazah ditemukan.
Hingga saat ini, identitas pelaku masih belum diketahui dan penyebab kejadian ini masih dalam proses penyelidikan. Polisi telah membatasi akses ke lokasi untuk keperluan investigasi.
Berita tentang penemuan lima jasad dari satu keluarga ini mengejutkan warga Kelurahan Paoman. Beberapa penduduk yang ditemui jurnalis mengaku terkejut dan sangat prihatin dengan peristiwa ini.
Keluarga korban belum memberikan pernyataan resmi mengenai kejadian tersebut. Sementara itu, pihak kelurahan telah bekerja sama dengan kepolisian untuk memberikan dukungan dalam proses penyelidikan.
Baca Juga:Kabar Baik dari Indramayu!! Pulau Biawak Tak Lagi Sepi! Gas Pol Digitalisasi Wisata, Ini Gebrakannya!!Cegah Kriminalisasi Guru, Ahmad Syaikhu Dorong Penguatan Perlindungan Tenaga Pendidik
Kasus pembunuhan yang melibatkan satu keluarga utuh ini merupakan hal yang sangat jarang terjadi dan menarik perhatian serius pihak berwenang setempat.