RADARCIREBON.TV- Menjelang pertandingan kedua FIFA Matchday yang akan digelar pada Senin malam, Timnas Indonesia menerima suntikan semangat besar dari pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak.
Dalam pernyataannya, Hodak menegaskan optimisme bahwa tim Garuda memiliki kans nyata untuk menaklukkan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo.
Keunggulan Lapangan Sendiri, Faktor yang Tak Boleh Disepelekan
Hodak meyakini, yang paling menguatkan peluang Indonesia adalah faktor kandang. Dengan dukungan atmosfer stadion yang mendukung dan suasana surut lahir dari relawan suporter Garuda, mental pemain diyakini lebih mudah terbentuk. Menurutnya, ini momentum tepat untuk menunjukkan kualitas terbaik.
Momen Tepat untuk Bereksperimen Taktik
Baca Juga:Bojan Hodak Goyang Persib! Dedi Kusnandar dan Dimas Drajad Dibidik Dijadikan Pemain PinjamanBojan Hodak Ungkap Thom Haye dan Federico Barba Berpeluang Main Bersama Persib Vs Borneo Fc
Lebih dari sekadar mempertahankan hasil positif, pelatih asal Kroasia tersebut menilai laga ini adalah kesempatan emas bagi pelatih Patrick Kluivert untuk mencoba variasi formasi dan memberi kesempatan kepada beberapa pemain baru. Langkah ini dinilai positif sebagai persiapan jangka panjang, sekaligus menjaga momentum pertandingan.
•Prestasi Persib sebagai Fondasi Keyakinan
Melihat kematangan tim dan kualitas pemain Persib yang banyak memperkuat Timnas, Hodak percaya pengalaman juara yang telah diraih, khususnya dua musim beruntun, bisa diterjemahkan dalam performa timnas, baik secara individual maupun kolektif.
•Ujian Sebenarnya Baru Dimulai
Ketua PSSI, Erick Thohir, turut memberi perhatian khusus terhadap duel menghadapi Lebanon. Ia menekankan bahwa lawan sesungguhnya tak terlihat saat menghabisi Chinese Taipei, melainkan saat menghadapi tim Lebanon.
Ini menjadi ujian sejati apakah tim benar-benar bisa menciptakan gol saat dihadapkan pada lawan yang lebih tangguh.
~Jadwal dan Persiapan yang Terukur
Pertandingan dijadwalkan Senin, 8 September 2025, pukul 20.30 WIB di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Usai kemenangan telak 6-0 atas Chinese Taipei pada 5 September, yang dibuka dengan gol cepat dan dominasi penyelesaian akhir, Timnas memiliki momentum untuk mempertahankan impresi positif.
~Latar Belakang Lebanon
•Lawan yang Lebih Pengalaman
Timnas Lebanon bukanlah lawan sembarangan. Mereka memiliki pelatih yang cukup akrab dengan sepak bola Indonesia, menyusul pengalaman dia melatih sejumlah pemain asal negara ini di masa lalu. Ini menambah unsur soldaritas dan strategi yang perlu diantisipasi dengan serius oleh tim pelatih Indonesia.