Sadis 2 Pelaku Pembunuhan Sahroni Sekeluarga di Indramayu, Satu Tersangka Sudah Ketangkap

2 pelaku pembunuhan keluarga sahroni di indrmayu. Foto: tangkapan layar depan radarindramayu.id
2 pelaku pembunuhan keluarga sahroni di indrmayu. Foto: tangkapan layar depan radarindramayu.id
0 Komentar

RADARCIREBON.TV Kasus kematian tragis lima orang yang merupakan satu keluarga di Kelurahan Paoman, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, akhirnya menemui titik terang.

Polres Indramayu pun memastikan telah menangkap pelaku pembunuhan tersebut.

Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Muchammad Arwin Bachar, mengatakan ada dua tersangka yang ditangkap, yakni berinisial R dan P.

Korban Satu Keluarga

Polisi mengidentifikasi lima korban sebagai Sahroni (76), Budi Awaludin (40) bersama istrinya Euis Juwita Sari (37), serta dua anak mereka, Ratu Khairunnisa (7) dan Bela (10 bulan). Sahroni diketahui merupakan ayah dari Budi.

Baca Juga:Polisi Tangkap I dan R, Terkait Pembunuhan SahroniIni Dugaan Motif Pembunuhan Keluarga Sahroni, Bakal Segera Dibuka Pasca Penangkapan Pelaku

Di lokasi kejadian, polisi menemukan sejumlah barang bukti: cangkul, ember, hingga seprai dengan bercak darah. Dari pemeriksaan awal, diperkirakan para korban meninggal sejak dua hari sebelum penemuan.

Penemuan bermula pada Senin, 1 September 2025. Warga curiga karena rumah berlantai dua yang dihuni keluarga itu tampak sunyi. Pesan WhatsApp tak kunjung dibalas, telepon pun tidak diangkat.

Karena khawatir, tetangga mendatangi rumah tersebut. Pintu terkunci, sehingga warga mendobraknya. Begitu berhasil masuk, bau menyengat langsung tercium dari samping bangunan.

Saat mendekat, warga melihat sebuah kaki manusia menyembul dari tanah. Penggalian dilakukan, dan ternyata itu adalah jasad Sahroni. Di lokasi yang sama, empat jenazah lain ditemukan menyusul. Temuan itu segera dilaporkan ke polisi.

Data Korban Pembunuhan di Jawa Barat

Data Pusiknas Bareskrim Polri mencatat, Polda Jawa Barat menindak 41 kasus pembunuhan sejak awal tahun hingga 2 September 2025. Dari jumlah itu, Polres Indramayu termasuk dalam lima besar polres dengan penindakan terbanyak, yakni 3 kasus. Satuan kerja yang paling banyak menangani kasus pembunuhan adalah Polresta Bandung, dengan 6 kasus sejak Januari 2025.

Sepanjang 2025, sebanyak 70 orang tercatat menjadi korban pembunuhan di wilayah hukum Polda Jawa Barat. Data menunjukkan korban terbanyak berprofesi sebagai pengurus rumah tangga, yaitu 16 orang.

Sementara itu, Polda Metro Jaya mencatat 66 orang terlapor dalam kasus pembunuhan yang ditangani sepanjang 2025. Sebagian besar dari terlapor tersebut berstatus mahasiswa

Baca Juga:Puluhan Musisi Mundur dari Pestapora, Festival Musik Pestapora Mengakhiri Kerjasama dengan PT FreeportAksi Demo Membubarkan DPR: Solusi atau Bunuh Diri Demokrasi?

Warga Diminta Lebih Waspada

Kini, rumah di Paoman, Indramayu, itu dipenuhi garis polisi. Bagi tetangga dan kerabat, peristiwa itu memunculkan rasa ngeri sekaligus sedih. Sebab, keluarga Sahroni dikenal tidak memiliki persoalan pribadi ataupun konflik dengan orang lain.

0 Komentar