RADARCIREBON.TV – Presiden Prabowo Subianto kembali menunjukkan langkah politik yang penuh kalkulasi. Di Istana Negara, Jakarta, Rabu siang, ia resmi melantik sejumlah menteri, wakil menteri, dan kepala lembaga baru untuk memperkuat Kabinet Merah Putih yang akan bekerja hingga 2029.
Prosesi pelantikan berlangsung khidmat dengan dihadiri jajaran menteri koordinator, pejabat tinggi negara, serta tamu undangan dari berbagai kalangan.
Momentum ini menjadi penanda penting bagi arah pemerintahan Prabowo yang memasuki babak kedua dalam setahun pertamanya menjabat. Reshuffle kali ini bukan sekadar rotasi, melainkan penyusunan ulang kekuatan politik, teknokratis, dan loyalis yang dianggap mampu menjaga stabilitas sekaligus mendorong percepatan agenda pembangunan.
Baca Juga:Prabowo Reshuffle Kabinet, Sri Mulyani dan Budi Gunawan Digantikan & Profil Purbaya Yudhi SadewaSiapa Menteri yang Bakal Diganti, Sinyal Presiden Prabowo Reshuffle Kabinet Kian Menguat
Salah satu nama yang paling mencuri perhatian adalah Djamari Chaniago, yang resmi dipercaya sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan. Sosok berlatar belakang militer ini dipandang sebagai figur yang akan menjadi garda terdepan dalam menjaga harmoni politik nasional serta meredam potensi kerawanan keamanan di tengah situasi global yang tidak menentu.
Perhatian publik juga tertuju pada Erick Thohir yang mendapat mandat baru sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga. Mantan Menteri BUMN itu kini dipercaya mengelola sektor strategis yang menyentuh generasi muda, sekaligus mengawal persiapan Indonesia menuju berbagai ajang olahraga internasional, termasuk SEA Games dan Asian Games. Keputusan ini sekaligus mengukuhkan posisi Erick sebagai salah satu tokoh kunci dalam orbit politik Prabowo.
Selain itu, ada pula sederet figur wakil menteri baru yang diangkat untuk memperkuat kementerian teknis. Afriansyah Noor dilantik sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan, membawa pengalaman panjang di bidang organisasi buruh dan kebijakan ketenagakerjaan.
Rohmat Marzuki didapuk sebagai Wakil Menteri Kehutanan, posisi yang diharapkan bisa memperkuat program pemerintah dalam menjaga kelestarian hutan sekaligus meningkatkan nilai tambah sektor kehutanan.
Di bidang ekonomi kerakyatan, Faridah Farichah dipercaya sebagai Wakil Menteri Koperasi, dengan tugas besar memperkuat peran koperasi di era digital.
Langkah Presiden Prabowo juga menyoroti pentingnya komunikasi publik yang efektif. Angga Raka Prabowo resmi menjabat sebagai Kepala Badan Komunikasi Pemerintah, sebuah lembaga yang berfungsi mengawal citra sekaligus menjembatani pesan strategis pemerintah kepada masyarakat.