Untuk mencegah terjadinya keracunan massal pada program Makanan Bergizi Gratis (MBG), Dinas Kesehatan Kota Cirebon menerapkan langkah ketat mulai dari pemeriksaan lingkungan hingga pelatihan keamanan pangan.
Dinas Kesehatan Kota Cirebon memastikan setiap dapur penyedia Makanan Bergizi Gratis atau MBG harus memenuhi sejumlah persyaratan sebelum beroperasi. Tahapan dimulai dari koordinasi dengan satuan pendidikan, pemeriksaan kesehatan lingkungan, hingga uji sampel air.
Selain itu, seluruh penjamah makanan juga wajib mengikuti pelatihan keamanan pangan, disertai pemeriksaan kesehatan serta pengujian sampel tangan dan peralatan masak, agar makanan yang dihasilkan aman dan layak dikonsumsi oleh masyarakat.
Baca Juga:Pengendara Motor Terlindas Truk – VideoJalan Penghubung Dua Kecamatan Amblas Dan Miring – Video
Dinas Kesehatan menekankan pentingnya penerapan lima kunci keamanan pangan, yakni pemilahan bahan pangan mentah dan matang, penyimpanan sesuai suhu, pelatihan penjamah makanan, menjaga kebersihan termasuk penggunaan alat pelindung diri, serta penggunaan air yang aman.
Hingga saat ini, sudah ada 12 dapur MBG di Kota Cirebon, tetapi baru tujuh yang sudah beroperasi, tersebar di sejumlah wilayah seperti Sunyaragi, Karyamulya, Pegambiran, Kesambi, Pekiringan, Argasunya, hingga Harjamukti.