SPPG Kesambi Perketat Prosedur – Video

SPPG Kesambi Perketat Prosedur
0 Komentar

Pasca insiden keracunan massal yang menimpa lebih dari seribu siswa di Bandung Barat, SPPG Kesambi langsung melakukan evaluasi. Mulai dari pembinaan internal relawan dapur, pengawasan ketat bahan baku, hingga penerapan sistem digital untuk mencegah kejadian serupa.

Pasca kejadian luar biasa keracunan di Kabupaten Bandung Barat, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kesambi memperketat standar keamanan pangan. Evaluasi internal pun dilakukan, terutama dari relawan bagian memasak untuk lebih berhati-hati supaya kejadian serupa tidak terjadi.

Selain evaluasi internal, pihak yayasan juga memperkuat komunikasi dengan penerima manfaaat, mulai dari sekolah, posyandu, hingga koordinator lapangan. Jika ada kendala sekecil apapun, laporan dapat langsung ditindaklanjuti.

Baca Juga:Jalan Lingkungan Di Mundu Pesisir Dipasangi Paving Blok – VideoPengelolaan Sampah Di Desa Japura Kidul Dianggap Buruk – Video

Pihak SPPG juga melakukan antisipasi dengan memastikan bahan baku hanya berasal dari pemasok resmi bersertifikat, termasuk daging ayam, beras, buah-buahan, hingga sayuran. Hal ini dilakukan untuk menjamin kualitas yang akan dibagikan kepada penerima manfaaat.

Inovasi lain yang tengah disiapkan adalah Dashboard Monitoring. Sistem ini memantau secara real time mulai dari pengiriman makanan, kualitas masakan, hingga respon dari penerima manfaaat.

Dengan langkah antisipasi yang berlapis, SPPG Kesambi berharap distribusi makanan bagi ribuan siswa tetap aman, sehat, dan berkualitas.

0 Komentar