RADARCIREBON.TV- Lima pembalap muda Indonesia siap tampil di depan publik sendiri pada ajang Idemitsu Asian Talent Cup (IATC) 2025 seri Mandalika.
Balapan ini bakal digelar barengan sama MotoGP Mandalika pada tanggal 4–5 Oktober 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit.
Kelima pebalap tersebut adalah Muhammad Badly Ayatullah, Davino Britani, Alvaro Mahendra, Nelson Cairoli Ardheniansyah, dan Bintang Pranata Sukma.
Baca Juga:MotoGP Mandalika 2025 Disiarkan Trans7, Tayang Mulai Kapan dan Apakah Bisa Ditonton Secara Gratis?Antusiasme MotoGP Mandalika 2025 Bikin Heboh, Tiket Udah Ludes 90 Persen!
Mereka semua jebolan dari Astra Honda Racing School (AHRS), sekolah balap yang emang sering lahirin talenta muda Indonesia.
Empat nama pertama—Badly, Davino, Alvaro, dan Nelson—udah jadi rider reguler IATC musim ini. Sementara Bintang, remaja 14 tahun, turun dengan status wildcard.
Tapi jangan remehkan dia, karena sebelumnya Bintang udah bikin kejutan dengan tiga kali naik podium di ajang Honda Thailand Talent Cup 2025 di Buriram.
Kalau ngomongin performa, sejauh ini Badly jadi rider Indonesia paling menonjol. Anak asal Luwu Timur itu lagi nangkring di posisi tiga klasemen dengan 94 poin.
Cukup keren karena IATC isinya bakat-bakat muda terbaik Asia. Sementara itu, Alvaro ada di peringkat 10, Davino di posisi 12, dan Nelson ke-14.
Buat Badly, balapan di Mandalika punya arti khusus. Selain tampil di “rumah sendiri” dengan dukungan penuh penonton lokal, hasil bagus di sini juga krusial buat ngunci posisinya di tiga besar klasemen. Apalagi, musim IATC 2025 cuma sisa dua seri lagi: Mandalika dan Sepang.
“Saya akan memberikan seluruh kemampuan karena ini rumah sendiri. Saya bertekad mengibarkan bendera Indonesia di podium tertinggi dan memberikan hasil terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia, meski tidak mudah,” kata Badly dengan penuh semangat.
Baca Juga:Cara Nonton MotoGP Mandalika 2025: Live Streaming dan Siaran Langsung Trans7Catat! Jadwal MotoGP Mandalika 2025 Tayang 3-5 Oktober: Saksikan Serunya Balapan Hanya di Trans7
Nah, sekarang tinggal ditunggu nih, apakah dukungan publik Mandalika bisa jadi dorongan ekstra buat rider-rider muda Indonesia ini, terutama Badly, buat pecah podium dan bikin lagu Indonesia Raya berkumandang di ajang balap internasional.