Di tengah meluasnya cakupan program Makan Bergizi Gratis di Kota Cirebon, berakibat pada naiknya sejumlah harga bahan pokok. Telur ayam disebut sebagai salah satu bahan yang masih tinggi hingga kini.
Harga sejumlah komoditas pokok di Kota Cirebon saat ini tengah merangkak naik yang disebabkan oleh terbatasnya pasokan, namun permintaan yang meninggi dari masyarakat.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Cirebon, Elmi Masruroh, pun mengonfirmasi kenaikan harga tersebut. Untuk harga telur saat ini masih tinggi di kisaran Rp29.000 per kilogram, sedangkan beras medium dinilai harganya masih sulit diturunkan, dengan menyentuh angka Rp13.000 per kilogramnya. Sedangkan harga daging ayam yang sempat naik disebut telah turun, dari kisaran Rp38.000 turun menjadi Rp34.000 per kilogram.
Baca Juga:Objek Wisata Mangrove Mundu Pesisir Masih Nol PAD – VideoKuwu Setu Kulon Terancam Dicopot Permanen – Video
Meski harga-harga tersebut disebut masih di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) dan Harga Acuan Penjualan (HAP), Elmi pun menyebutkan bahwa kenaikan ini juga disebabkan oleh adanya program Makan Bergizi Gratis yang cakupannya semakin meluas. Program tersebut kerap menggunakan bahan daging ayam dan telur untuk kebutuhan menu sehari-hari.
Untuk menjaga kestabilan harga, DKP3 akan terus melakukan program Gerakan Pangan Murah yang menyediakan bahan pokok yang harganya di bawah pasaran namun dengan kualitas yang baik.