Pemerintah Desa Jemaras Kidul, Kabupaten Cirebon melaksanakan Kirab Nyi Gede Jemaras. Kuwu melibatkan unsur Keraton sebagai upaya pelestarian sejarah.
Pemerintah Desa Jemaras Kidul, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon, menggelar Kirab Nyi Gede Jemaras. Kuwu Jemaras Kidul, Isgiantoro, bahkan melibatkan unsur Keraton Kacirebonan dalam rangkaian Ngunjung Buyut Nyi Gede Jemaras 2025 ini.
Antusias masyarakat Desa Jemaras Kidul sangat tinggi dalam menyambut kirab budaya yang sarat makna kebersamaan, persatuan masyarakat, serta menjaga pelestarian budaya dan kesenian. Ngunjung Buyut Nyi Gede Jemaras merupakan agenda tahunan yang rutin dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Jemaras Kidul. Bahkan seluruh rangkaian, mulai dari festival, kirab, hingga santunan, juga disambut baik oleh masyarakat dari Desa Jemaras Lor.
Baca Juga:Pemilihan Pengurus Asosiasi Perusahaan Klining Servis Indonesia – VideoPembentukan DPD LPQQ Di Kota Cirebon – Video
Kesamaan sejarah sebelum dimekarkan, membuat masyarakat Jemaras Kidul dan Lor antusias memeriahkan Kirab Ngunjung Buyut Nyi Gede Jemaras. Keterlibatan Keraton Kacirebonan menambah suasana sakral Kirab Nyi Gede Jemaras, dan Kuwu Jemaras Kidul, Isgiantoro, juga menekankan pada edukasi nilai-nilai pelestarian seni budaya, serta sejarah.
Sementara, bagi masyarakat, Nyi Gede Jemaras merupakan sosok penting dalam era awal terbentuknya Desa Jemaras, karena banyak memberikan nilai positif bagi ekonomi masyarakat melalui kerajinan pande besi, hingga nilai-nilai kebudayaan yang sampai saat ini terus terjaga. Kuwu Jemaras Kidul bertekad untuk terus melakukan upaya pelestarian budaya sebagai bentuk komitmen dan penghormatan terhadap para leluhur.
Dalam kirab budaya ini, masyarakat juga sangat antusias mengarak obor berkeliling desa, dan menambah keseruan serta kemeriahan Kirab Nyi Gede Jemaras. Pemerintah Desa Jemaras Kidul berharap Ngunjung Buyut Nyi Gede Jemaras bisa menjadi momentum kecintaan masyarakat terhadap seni budaya yang diwariskan oleh para leluhur.