1. Pelatih Berpengalaman Internasional
Kandidat dengan pengalaman melatih timnas atau klub besar di luar negeri, yang sudah familiar dengan standar kompetisi internasional. Pengalaman di Asia juga menjadi nilai tambah, agar adaptasi terhadap kultur sepakbola lokal lebih mudah.
2. Pelatih Belanda / Eropa
Berdasarkan pernyataan ketua umum PSSI bahwa calon berasal dari Benua Eropa, terutama Belanda, maka selain Kluivert mungkin ada pelatih Belanda lain yang sudah tidak menangani klub saat ini dan memiliki reputasi solid.
3. Pelatih Lokal yang Berkembang
Untuk menjaga keseimbangan, biasanya ada opsi pelatih lokal sebagai asisten atau bahkan sebagai pelatih kepala jika visi dan kandidatnya kuat. Tetapi dari laporan, PSSI tampaknya fokus memilih asing sebagai pelatih tetap, dengan pelatih lokal sebagai pendukung saja.
4. Kandidat yang Tersedia dan Komitmen Waktu
Baca Juga:Dua Kali Kalah, Patrick Kluivert Kini Menunggu “Vonis” dari PSSIDua Nama yang Disebut Cocok Gantikan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
Ini penting, salah satu faktor mengapa Kluivert dilirik karena dia bersedia untuk proses wawancara bahkan di hari Natal, menunjukkan keseriusan. Ketua umum PSSI sempat menyebut bahwa kesediaan kandidat datang pada waktu sulit menjadi perhatian.
Apa yang Akan Ditimbang PSSI?
Agar tidak kembali membuat keputusan kontroversial, PSSI kemungkinan akan melihat.
Track record kepelatihan : jumlah kemenangan, kemampuan memaksimalkan pemain, pengembangan pemain muda, dll.
Kesesuaian filosofi : apakah filosofi pelatih cocok dengan karakter pemain Indonesia, budaya sepakbola lokal, dan sasaran jangka panjang seperti kualifikasi Piala Dunia.
Komitmen & Adaptasi : kemampuan beradaptasi dengan kondisi lokal, bahasa, infrastruktur, dan batasan-fungsi staf.
Kondisi Finansial & Kontrak : biaya kontrak, durasi, opsi perpanjangan, staf asistennya, fasilitas pendukung.
Kesimpulan
Meski Patrick Kluivert pernah sangat diunggulkan sebagai calon pengganti Shin Tae-yong, situasi “Kluivert Out” masih mungkin terjadi jika proses negosiasi atau evaluasi tidak sesuai ekspektasi PSSI. Kandidat lain yang memenuhi syarat, terutama dari Eropa, dengan reputasi internasional dan kesediaan tinggi, kemungkinan besar akan dipertimbangkan.
PSSI telah menjadwalkan konferensi pers resmi untuk mengumumkan nama pelatih baru pada 12 Januari 2025, jadi publik masih harus menunggu keputusan final. Apapun hasilnya, yang penting adalah pelatih terpilih mampu membawa Timnas Indonesia maju, profesional, dan kompetitif di kancah Asia hingga dunia.