Santri Pondok Pesantren Al-Mizan Jatiwangi menggelar aksi damai karena kecewa dengan tayangan program Expose di televisi swasta. Tayangan itu dianggap telah merendahkan pesantren dan melukai dunia pendidikan Islam di Indonesia.
Pondok Pesantren Al-Mizan Jatiwangi menyampaikan keprihatinan dan kecaman keras terhadap tayangan program Expose di salah satu stasiun televisi swasta. Tayangan tersebut dinilai telah melecehkan marwah Pondok Pesantren Lirboyo dan mencederai kehormatan dunia pesantren di Indonesia.
Sebagai bentuk solidaritas, ratusan santri tampak menggelar aksi damai di depan kompleks pesantren pada Selasa siang. Para santri membawa poster dan spanduk yang menyerukan agar media menghormati pesantren serta meminta pihak terkait bertanggung jawab atas tayangan tersebut.
Baca Juga:PT. Jabbar Raya Property Bantah Ada Aktivitas Penambangan – VideoPemdes Budur Lelang 35 Bidang Tanah Aset Desa – Video
Koordinator Aksi, Mari Muhammad Adi, menyampaikan beberapa tuntutan dalam pernyataan sikap yang disampaikan saat aksi berlangsung. Di antaranya adalah permintaan maaf secara terbuka dari pihak terkait, pengusutan tuntas oleh aparat hukum, serta desakan kepada Komdigi dan KPI untuk mencabut izin tayang program tersebut.
Sementara, pihaknya juga mengimbau masyarakat agar tidak terpengaruh oleh narasi negatif yang ditampilkan dalam tayangan itu. Menurutnya, pesantren merupakan benteng moral bangsa yang menanamkan nilai-nilai Islam rahmatan lil’alamin, cinta tanah air, dan semangat kebangsaan.